SuaraBanten.id - Pemkab Lebak baru-baru ini menerapkan aturan baru bagi semua orang yang ingin masuk ke kawasan Pemerintahan Kabupaten Lebak yakni harus menggunakan aplikasi PeduliLindungi.
Pemkab Lebak memasang barcode PeduliLindungi di akses masuk lingkungan pemerintahan yang wajib discan oleh setiap Aparatur Sipil Negara atau ASN Kabupaten Lebak.
Tak hanya bagi ASN, barcode yang resmi dirilis Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI itu wajib juga discan oleh para tamu yang datang melalui aplikasi PeduliLindungi.
Asisten Daerah (Asda) II Setda Lebak, Ajis Suhendi mengatakan, barcode tersebut dipasang tidak hanya di gedung Setda Lebak, namun juga di setiap pintu masuk kantor instansi Pemkab Lebak.
“Ini merupakan salah satu ikhtiar dalam mencegah penularan Covid-19 di lingkungan perkantoran. Dimana, kapasitas kantor kita batasi dan yang hendak masuk lingkungan kantor wajib melakukan scan barcode melalui aplikasi PeduliLindungi,” katanya, Rabu (27/10/2021).
Ia mengungkapkan, dengan adanya scan barcode guna memastikan bahwa ASN yang berada di lingkungan Pemkab sudah mengikuti vaksinasi.
“Barcode itu kan hanya bisa discan dan mengizinkan orang yang sudah divaksin untuk masuk lingkungan kantor. Jika pun ada ASN yang belum divaksin mungkin itu karena adanya catatan medis yang dibuktikan dengan surat dari fasilitator vaksin,” katanya.
Ia pun berharap setelah diterapkan barcode tersebut, dapat mencegah penularan Covid-19 yang mana penularan virus itu telah menjadi pandemi yang berkepanjangan.
“Saya juga mengajak kepada masyarakat untuk turut mengikuti program vaksinasi Covid-19. Jangan takut divaksin, karena vaksin ini aman, halal dan tentunya bermanfaat dalam membentuk sistem kekebalan tubuh yang bisa mencegah paparan Covid-19,” pungkasnya.
Baca Juga: Sebut Salat Terlalu Lama Merusak Islam, Gus Baha Singgung Sabda Nabi
Tag
Berita Terkait
-
Markas 'Polisi Cabang Wuchang' di Lebak Bulus Terbongkar Gegara Duit Sampah, Begini Ceritanya!
-
5 Fakta Viral Duel Brutal Pelajar di Lebak, Benarkah Syarat Rekrutmen Geng Sekolah?
-
Menjelajah Sawarna, Desa Wisata Paling Fotogenik di Selatan Banten
-
Persiapan Proyek Rute Lebak Bulus-Serpong, MRT Jakarta Lakukan Studi Kelayakan
-
Sidang Vonis Anak Terduga Pembunuh Ayah-Nenek di Lebak Bulus Digelar Secara Terbuka
Terpopuler
- Selamat Tinggal Jay Idzes, Mohon Maaf Pintu Klub Sudah Ditutup
- Resmi! Thijs Dallinga Pemain Termahal Timnas Indonesia 1 Detik Usai Naturalisasi
- Makin Menguat, Striker Cetak 3 Gol di Serie A Liga Italia Dinaturalisasi Bersama Mauro Zijlstra
- Thijs Dallinga Ogah Bahas Peluang Bela Belanda, Sepakat Perkuat Timnas Indonesia?
- 1 Detik Naturalisasi 9 Pemain Keturunan Ini Harga Pasaran Timnas Indonesia Tembus Rp 1 Triliunan!
Pilihan
-
OJK Beberkan Fintech Penyumbang Terbanyak Pengaduan Debt Collector Galak
-
Tarif Trump 19% Berlaku 7 Agustus, RI & Thailand Kena 'Diskon' Sama, Singapura Paling Murah!
-
Pemerintah Dunia dan Tenryuubito: Antagonis One Piece yang Pungut Pajak Seenaknya
-
Persija Jakarta Bisa Lampaui Persib di Super League 2025/2026? Eks MU Beri Tanggapan
-
Tiga Hari Merosot Tajam, Harga Saham BBCA Diramal Tembus Segini
Terkini
-
Sakit Hati, Santri di Serang Tewas Usai Tenggak 16 Butir Antimo
-
Dukung Program Makan Bergizi Gratis, LamiPak Genjot Produksi 21 Miliar Kemasan
-
Oknum Ketua RT dan RW Pemeras Kontraktor di Tangerang Terancam 9 Tahun Penjara
-
Premanisme Berkedok Jabatan, Oknum RT RW Palak Kontraktor Proyek Miliaran di Tangerang
-
Pelarian 2 WNA Iran Pencuri Uang E-Toll di Serang Berakhir di Meja Imigrasi