Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Jum'at, 08 Oktober 2021 | 12:07 WIB
Petugas BPBD Kota Tangerang melakukan evakuasi pegawai gorong-gorong yang tewas akibat diduga menghirup gas beracun, Kamis (7/10/2021). [Suara.com/ Jehan]

SuaraBanten.id - Sebanyak lima orang ditemukan tewas di gorong-gorong yang berada di Jalan Taman Royal, Cipondoh, Kota Tangerang, Banten, Kamis (7/10/2021) kemarin.

Diketahui, lima orang ditemukan tewas di Tangerang itu akibat menghirup gas beracun.

Yuyun Rahayu, seorang petugas lapangan sebuah vendor yang bekerjasama dengan PT Telkom Akses meceritakan, saat itu pihaknya menerjunkan pegawai untuk memperbaiki gorong-gorong, karena pemerintah setempat memperbaiki Jalan Taman Royal tersebut.

"Ini kan ada pekerjaan dari pemda (pemerintah daerah) ya untuk pengguna jalan. Jadi ini ketutup (gorong-gorong), makanya ditinggiin," kata Yuyun kepada wartawan, Kamis (7/10/2021) malam.

Baca Juga: Pemuda Dikeroyok Anak Punk hingga Tewas, Polisi Tetapkan 6 Tersangka

Kendati demikian, ia mengaku bahwa ada tiga dari lima korban itu yang merupakan pekerja lepas (freelance) dari vendor tersebut.

"Setau saya di sini ada tiga orang, freelance," katanya.

Saat ditanya soal siapa yang bertanggungjawab atas tewasnya tiga orang itu, Yuyun mengatakan pihaknya akan berkordinasi hal tersebut terlebih dahulu.

"Nanti kita diskusikan. Bisa dari pihak saya. Bisa dari ini, yang pemerintah juga," tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, Kepala Pelaksana BPBD Kota Tangerang, Deni Koswara mengatakan korban yang meninggal akibat menghirup gas alam bertambah dua, menjadi lima orang. Hal ini diketahui, setelah pihaknya melakukan evakuasi di lokasi tersebut.

Baca Juga: 4 Fakta Iwan Sukoco, Wasit BRI Liga 1 yang Dikritik Habis Widodo C Putro

Ia menambahkan, korban ditemukan dalam keadaan mengambang di gorong-gorong tersebut.

Load More