SuaraBanten.id - Pria berinisial DS (50) yang mengaku pensiunan jendral yang merupakan warga Solear, Kabupaten Tangerang ditangkap jajaran Polresta Tangerang.
Ngaku pensiunan jendral, pria itu bahkan menggelapkan uang Rp200 juta.
Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Wahyu Sri Bintoro mengatakan, pelaku melakukan tindakan itu dengan modus mengaku sebagai pensiunan jenderal.
Korban yang merupakan tetangganya sendiri diiming-imingi oleh DS, bila akan dimudahkan anaknya untuk menjadi anggota Polri.
Baca Juga: Bocah 6 Tahun di Tangsel Digigit Ular, Sudah Enam Hari Masih Terbaring Lemas
"Jadi menawarkan bantuan, bila ia bisa mempermudah dan menjamin anak korban masuk sebagai anggota Polri," ujar Wahyu kepada wartawan, Kamis (7/10/2021).
Berdasarkan pemerikaaan, DS meminta kepada korban sejumlah uang sebesar Rp300 juta yang diselesaikan secara bertahap.
"Uang muka dulu Rp50 juta untuk pendaftaran, terus berlanjut lagi minta Rp25 juta untuk cek pendaftaran," katanya
"Kemudian meminta kembali uang sebanyak Rp10 juta untuk tes kesehatan, dan Rp5 juta untuk cek hasil tes kesehatan," tambahnya.
Setelah pemberian itu, DS kembali meminta uang senilai Rp110 juta untuk menyelesaikan pemberkasan. Kemudian, sisanya yang Rp100 juta, DS pun meminta korban untuk dilunasi, bila sudah diterima jadi anggota Polri.
Baca Juga: Bertambah 42 Orang, Kini 69 Orang Positif Covid-19 Saat Pembelajaran Tatap Muka
Namun setelah menunggu selama empat bulan, korban tak kunjung dikabarkan oleh pelaku. Sehingga korban melaporkan kejadian itu ke Polsek Cisoka.
"Menerima laporan itu, ditindak lanjuti dan berhasil amankan pelaku di Kemiri, Kabupaten Tangerang," ungkapnya.
Setelah dilakukan pemeriksaan, DS diketahui sebagai pegawai wiraswasta. Dia juga mengaku, bila melakukan tindakan itu baru satu kali.
"(Pelaku) baru melakukan ini satu kali," kata Wahyu.
Atas perbuatannya itu, pelaku dikenakan Pasal 378 dan 372 KUHPidana tentang Penipuan dan Penggelapan dengan ancaman 4 tahun penjara.
Kontributor : Muhammad Jehan Nurhakim
Berita Terkait
-
Buntut Kisruh Apdesi Vs Said Didu, Mendes Yandri Soesanto Ingatkan Kades Tak Cawe-cawe Pembebasan Lahan
-
Sadis! Bocah 10 Tahun Disetrum, Dicekoki Miras dan Dibanting di Pabrik Padi, 3 Tersangka Diringkus!
-
Dituduh Mencuri, Bocah 10 Tahun di Tangerang Disetrum hingga Disiram Air Miras
-
Said Didu Tolak Mediasi dengan Apdesi: Apanya yang Dimediasi
-
Bakal Cabut Laporan, Apdesi Siap Selesaikan Perkara Said Didu Lewat Jalur Musyawarah
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Angka Pengangguran Turun, Helldy Agustian Klaim Terendah Sejak Cilegon Berdiri
-
TPA Rawa Kucing Bakal Ubah Sampah Jadi Bahan Bakar Alternatif Seperti Batu Bara
-
Pj Wali Kota Tangerang Intruksikan PUPR Bangun Turap di Wilayah Rawan Banjir
-
Pj Wali Kota Tangerang Luncurkan SPBE Versi 2, Klaim Wujudkan Birokrasi Digital dan Efisien
-
Dirut BRI Sunarso Raih Penghargaan TOP CEO Indonesia Awards 2024