SuaraBanten.id - Kalimat pasif merupakan salah satu pelajaran bahasa Indonesia yang kemungkinan besar pernah kita pelajari di bangku sekolah.
Pertanyaan lanjutannya, lalu apakah itu kalimat pasif? apa saja cirinya? Dan bagaimana contoh penggunaan kalimat pasif yang ideal?
Melalui tulisan ini, SuaraBanten.id melansir Suara.com akan mengulas definisi kalimat pasif beserta ciri dan penggunaanya dalam sebuah kalimat.
Definisi Kalimat Pasif
Sebelum kita lebih jauh membahas tentang apa yang dimaksud dengan kalimat pasif, terlebih dahulu kita akan membahas tentang apa yang dimaksud dengan kalimat.
Menyadur dalam buku Pembentukan Kata dalam Bahasa Indonesia (Kridalaksana: 1991) , kalimat adalah suatu gagasan yang relatif berdiri sendiri yang dilengkapi intonasi final dan terdiri dari beberapa klausa.
Sedangkan menurut KBBI kalimat adalah kesatuan ujar yang mengungkapkan suatu konsep pikiran dan perasaan.
Seperti yang sudah dijelaskan di atas bahwa kalimat terbagi menjadi dua jenis, yakni aktif dan pasif. Secara mudahnya kalimat pasif merupakan kebalikan dari kalimat aktif.
Lalu definisinya, kalimat pasif adalah jenis kalimat yang menunjukkan bahwa subjek menjadi tujuan dari perbuatan. Dalam struktur penyusun kalimat pasif subjek berperan sebagai korban yang dikenai sebuah tindakan.
Baca Juga: Bangga! 300 Buku Berbahasa Indonesia Mejeng di Beijing International Book Fair
Untuk dapat mengidentifikasi sebuah kalimat pasif ada beberapa hal yang dapat anda perhatikan, diantaranya adalah:
- Subjek berperan sebagai pelaku yang dikenai suatu perbuatan.
- Predikatnya berimbuhan di-, ter- ke-an, dan ter-an.
- Predikatnya bisa berupa jenis-jenis kata ganti orang yang diikuti kata kerja tak berimbuhan.
- Objek pada kalimat pasif adalah subjek pada kalimat aktif.
- Biasanya terdapat kata oleh atau dengan di dalamnya.
Jenis Kalimat Pasif dan Contohnya
Perlu anda ketahui bahwa kalimat pasif terbagi menjadi empat jenis, yakni transitif, intransitif tindakan dan keadaan. Berikut adalah beberapa contoh kalimat pasif berdasarkan jenisnya:
1. Kalimat Pasif Transitif
Kalimat pasif transitif memiliki pola dasar O-P-S atau O-P-S-K, selain itu predikat pada kalimat pasif transitif memiliki objek.
Tag
Berita Terkait
-
Guru Malaysia Tegur Siswa Pakai Bahasa Indonesia, Fadli Zon Serukan Kolaborasi Budaya Serumpun
-
Guru di Malaysia Geram, Karangan Siswanya Kok Dipenuhi Bahasa Indonesia? Ini Penyebabnya
-
Geger! Pelantikan di UPI Pakai Bahasa Asing, DPR Geram: Harusnya Jaga Marwah Bahasa Indonesia!
-
Mengungkap Kurangnya Minat Siswa terhadap Pembelajaran Bahasa Indonesia
-
Dies Natalis UAJY ke-60: Lomba Dongeng Bahasa Indonesia Jadi Jembatan Budaya Mahasiswa Internasional
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga dengan Sensasi Alphard: Mulai Rp50 Juta, Bikin Naik Kelas
- 41 Kode Redeem FF Max Terbaru 8 Juli: Raih Skin Senjata, Diamond, dan Katana
- Pemain 1,91 Meter Gagal Dinaturalisasi Timnas Indonesia, Kini Bela Tim di Bawah Ranking FIFA Garuda
- 5 Jet Pump Terbaik untuk Sumur Bor, Kuat Sedot Air dari Kedalaman 40 Meter
Pilihan
-
Emiten Kebab Baba Rafi Terjerat Utang Pinjol Rp2 Miliar
-
Penampakan Rumah Mewah Riza Chalid yang Jadi Tersangka Korupsi Pertamina
-
Justin Hubner Tutup Pintu ke Indonesia usai Dapat Ancaman Pembunuhan
-
Gurita Bisnis Riza Chalid yang Jadi Tersangka Korupsi Pertamina, Dulu Terjerat 'Papa Minta Saham'
-
Setelah Diultimatum Pelatih, Marselino Ferdinan Justru 'Menghilang' dari Skuad Oxford United
Terkini
-
Dinkes Serang Sebut Rawat Jalan DBD di Rumah Bisa Berujung Maut, Begini Penjelasannya
-
Upaya Damai Bisa Berujung Pidana, Pihak yang Halangi Kasus SMAN 4 Serang Terancam 5 Tahun Penjara
-
Aksi Vandalisme Bisa Disanksi Pidana, Pemkot Tangerang Siapkan Ruang Kretif
-
Di Ajang Banking Service Excellence 2025, BRI Raih 11 Penghargaan
-
Ratusan Pedagang Pasar Rau Bakal Direlokasi Demi Tangani Banjir