SuaraBanten.id - Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar ungkap alsan penundaan Pembelajaran Tatap Muka atau PTM.
Bupati Tangerang tunda pembelajaran tatap muka lantaran ingin melihat konsistensi kasus Covid-19 yang akan terjadi di wilayah Kabupaten Tangerang.
"Kita harus lihat dulu konsistensinya, terutama dalam proses PTM, makanya sampai sekarang masih ditunda," ujar Zaki Kamis (26/8/2021).
Zaki juga mengungakapkan alasan penundaan pembelajaran tatap muka. Kata dia, pihaknya masih memantau grafik perkembangan kasus Covid-19.
Baca Juga: KPAI Beri Catatan Sebelum Buka Sekolah di Daerah PPKM Level 3
"Kalau stabil statusnya dan angka kasusnya terus turun, tentu akan kita mulai PTM secara bertahap," katanya.
Kendati demikian, bila nantinya PTM diperbolehkan. Pelaksanaanya tetap dengan batasan-batasan yang sesuai instruksi dari Kementerian Pendidikan.
"Tentunya (PTM dibuka) dengan batasan dan sesuai dengan instrukai dari Kementerian Pendidikan," tutupnya.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang, Syaifullah mencatat sekitar 24 persen pelajar telah melakukan vaksinasi dosis satu dan 11,4 persen dosis dua.
"Berdasarkan aturan, pemerintah daerah pun menargetkan minimal 80 persen pelajar yang tervaksinasi. (Namun) saat ini baru 24 persen, hal ini terus kita kejar, supaya PTM bisa dilaksanakam segera," tutupnya.
Baca Juga: Pemprov DKI Akan Buka Sekolah, Fraksi PSI Usul Prioritaskan Siswa yang Sudah Divaksin
Sebagai informasi, Pemerintah Kabupaten Tangerang yang tengah menerapkan PPKM level 3 telah diizinkan untuk menerapkan skema PTM terbatas.
Kontributor : Muhammad Jehan Nurhakim
Berita Terkait
-
Kebakaran Hebat Landa 14 Asrama Putri Ponpes Daerul Qolam 2, Penyebabnya karena Ini?
-
Bersiap Merapat ke Gerindra, PKB Auto Tinggalkan Anies Sendirian jika PKS Tarik Dukungan
-
Dianggap Berdampak Buruk, Warga Kampung Baru Tangerang Blokade Jalan Hentikan Operasional Proyek PT Alam Sutera
-
Juara Piala AFF U-19 2024, Berapa Bonus untuk Timnas Indonesia Muda?
-
Tak Masalah Elkan Baggott Tolak Panggilan Shin Tae-yong, Manajer Timnas: Kami Banyak Stok Pemain Naturalisasi
Tag
Terpopuler
- Tanggapi Kisruh Andre Taulany Parodikan Gelar Raffi Ahmad, Feni Rose: Lagian Kantor yang Kasih di Ruko
- Berani Minta Maaf ke Lembaga Kerukunan Sulsel, Denny Sumargo Dapat Dukungan dari Sumatera sampai Papua
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- Profil Lex Wu: Tantang Ivan Sugianto Duel usai Paksa Anak SMA Menggonggong
- Geng Baru Nikita Mirzani Usai Lepas dari Fitri Salhuteru Disorot: Circlenya Lebih Berkualitas
Pilihan
-
Setelah Dihitung, Wamenhub Bilang Harga Tiket Pesawat Bisa Turun di Libur Nataru
-
Luhut Yakin Prabowo Bisa Capai Pertumbuhan Ekonomi 8%, Ini Strateginya
-
Teken Dealership Agreement Eksklusif, MAB Jadi Distributor Resmi Truk Yutong di Indonesia
-
Tol Balikpapan-Samarinda Sepi Peminat Meski Persingkat Waktu Menuju IKN, Apa Alasannya?
-
IKN Tak Berpenghuni? Akademisi Sindir Minta Jokowi yang Jadi "Penunggunya"
Terkini
-
Persatuan Guru Nahdlatul Ulama Tangerang Tanggapi Kericuhan Konfercab
-
Pelaku Penganiayaan Sekuriti di Serang Ditangkap, Salah Satunya Anak Anggota DPRD Banten
-
Truk Tanah di Teluknaga Tangerang Lindas Bocah 9 Tahun Hingga Kakinya Remuk
-
Ustaz di Serang Dipolisikan Gegara Remas Payudara Seorang Remaja Putri
-
Dewan Pers Dukung Penuh BRI Fellowship Journalism 2025