SuaraBanten.id - Pedangdut senior Anisa Bahar sebut arti Pancasila hancur baru-baru ini.
Anisa Bahar kaitkan sila pertama Pancasila Ketuhanan yang Maha Esa dengan kebiasaan baru memakai masker dan salat berjamaah atau hari raya.
“Pakai masker kan mulut harus ditutup. Hancur sudah arti Pancasila di Indonesia, Ketuhanan yang Maha Esa,” tuturnya lagi.
“Kita sudah nggak bisa salat berjamaah atau Hari Raya. Sekarang lebih takut sama Covid daripada Tuhan yang punya alam semesta apalagi sila ke 2, 3, ke 4, ke 5.”
Usai pernyataan tersebut disuarakan Anisa Bahar, tak lama kemudian, Anisa dicap anti Pemerintah dan dikaitkan dengan makar.
Ia pun dengan sigap mengatakan bahwa dirinya hanya rindu sosok Habib vocal dan bukan berarti ingin makar.
“Orang kangen Habib yang berani bicara dikait-kaitkan sama makar. Aku mah enggak jauh-jauh mikirian makar, tapi mikiran makanan. Aku enggak mau berdebat sama orang yang mentingan diri sendiri,” ungkapnya.
Sebagai informasi, belakangan ini, Anisa memang cukup getol bersuara soal Covid dan seputar hal itu di akun Instagram-nya.
Ia pu tak sekadar berkoar, tetapi turut turun ke jalan memberi bantuan untuk warga terdampak.
Baca Juga: Anisa Bahar Kangen Sosok Habib Vocal Dalam Penjara, Habib Rizieq Shihab?
Bahkan dirinya berniat menjual rumah demi membantu warga di tengah pandemi ini, meskipun tetap saja apa yang dilakukannya itu mendapat cibiran dari beberapa netizen.
“Kok ada orang aneh, rumah rumah aku, harta semua harta aku mau aku sumbangi atau apapun hak aku kan? Yang halu itu anda, kalau aku jelas berbuat membantu,” ujarnya jengkel.
“Walau rumahku belum dijual alhamdulillah aku bisa bantu banyak orang. Orang yang sukses itu orang berguna buat orang banyak,” pungkas Anisa Bahar.
Tag
Berita Terkait
- 
            
              Megawati Tawarkan Pancasila Jadi Etika Global Baru: Dunia Butuh Moralitas, Bukan Dominasi Baru
 - 
            
              Relate Banget! Novel Berpayung Tuhan tentang Luka, Hidup, dan Penyesalan
 - 
            
              4 Gel Mask yang Ampuh Redakan Wajah Kemerahan dan Kontrol Minyak
 - 
            
              Anggaran Daerah Dipotong, Menteri Tito Minta Pemda Tiru Jurus Sukses Sultan HB X di Era Covid
 - 
            
              Refleksi Diri lewat Berpayung Tuhan, Saat Kematian Mengajarkan Arti Hidup
 
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              Lewat BRImo, BRI Perkuat Transformasi Digital dan Gaya Hidup Modern Melalui Konser Bryan Adams
 - 
            
              Oknum Anggota Polda Banten Jadi Tersangka Usai Tipu Orang Rp300 Juta: Dalih untuk Biaya Masuk Polisi
 - 
            
              22 Tahun Mengabdi, Raden Berly Rizky Bicara soal 'Jalur Belakang': Bantah Keras Campur Tangan Wagub
 - 
            
              Dimyati Bantah Keras Nepotisme di Balik Promosi Adiknya sebagai Kepala Bapenda Banten
 - 
            
              Gebrakan Andra Soni! 23 Pejabat Eselon II Banten Dilantik, Siapa Saja yang Tergeser?