SuaraBanten.id - Menohok, Pengamat Politik Rocky Gerung bersuara soal Presiden Joko Widodo atau Jokowi cari obat ke apotek.
Rocky Gerung mengartikan Jokowi cari obat ke apotek merupakan sebuah pesan ke masyarakat untuk siap-siap kalian meninggal.
Dalam video yang beredar Jokowi tidak menemukan obat terapi Pasien Covid-19 yang ia cari.
Rocky mengkritik Presiden Jokowi seharusnya ada di Istana untuk mencari cara agar apotek tak kekurangan obat.
Baca Juga: Ramai Peserta Aksi Nasional Jokowi End Game Didoxing Oleh Buzzer
Namun, lanjut Rocky, Presiden Jokowi malah datang ke apotek yang ternyata kekurangan stok obat.
“Begitu rakyat di bawah lihat bahwa Presiden Jokowi tidak bisa memperoleh obat, maka itu pesan bahwa siap-siap kalian meninggal,” kata Rocky.
Pernyataannya itu dapat dilihat dalam video berjudul “Jokowi Kehabisan Obat Covid Orang Miskin Dilarang Sakit” yang tayang di Rocky Gerung Official pada Sabtu (24/7/2021)
Menurut Rocky Gerung, Presiden Jokowi telah melakukan sesuatu yang berbahaya.
“Karena dia memberitahu pada rakyat bahwa kami negara tidak akan mampu lagi mengurus kalian, gak ada obat. Jadi kalian siap-siap aja jadi jenazah, gitu,” ungkapnya.
Baca Juga: Tertangkap Kamera! Minyak Kayu Putih Presiden Jokowi Dalam Mobil, Begini Penampakannya
melanjutkan tafsirannya akan momen Jokowi cari obat ke apotek, Rocky menilai bahwa buzzer telah bersikap konyol karena menganggap Jokowi merakyat.
Kata Rocky Gerung, cara Jokowi yang datang ke apotek kehabisan obat itu justru menunjukkan ia tak pro-rakyat.
“Mustinya, dia cari apotek yang ada obat sehingga dia bilang pada rakyat, pesannya, ‘Jangan khawatir, pemerintah menyediakan obat’,” terangnya.
Lebih lanjut, Rocky Gerung lantas menilai bahwa beginilah hal yang terjadi ketika kebijakan yang dungu dipoles dengan pencitraan yang dungu.
“Maka, terjadilah olok-olok dunia bahwa memang Indonesia gak mampu lagi karena itu dunia bilang, ‘Udah, Indonesia siap-siap jadi kuburan massal’,” katanya.
Berita Terkait
-
Bentrok dengan Jadwal di Jawa Tengah, RK Sebut Jokowi Belum Tentu Hadiri Kampanye Akbar di Jakarta
-
Sebulan Purnatugas, Berapa Gaji Pensiun Jokowi yang Kini Sudah Sibuk Cawe-Cawe Pilkada?
-
Sudah Sampaikan Undangan, RK Belum Dapat Kepastian Jokowi Hadir atau Tidak di Kampanye Akbar RIDO Terakhir
-
Bongkar soal Kebijakan Impor Gula, Tom Lembong Ngaku Diperintah Jokowi
-
Peran Jokowi Saat Pensiun Dikritik: Malah Jastip dan Jurkam
Tag
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Tax Amnesty Dianggap Kebijakan Blunder, Berpotensi Picu Moral Hazard?
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
Terkini
-
Eks Kabid BPBD Banten Dituntut 4 Tahun Penjara Gegara Pengadaan Laptop Fiktif
-
Tabrakan Mobil Polisi di Cadasari Pandeglang Diduga Dipicu Karena ODGJ Ngamuk
-
AC Terasa Kurang Dingin? Ini Kemungkinan Penyebabnya
-
Persatuan Guru Nahdlatul Ulama Tangerang Tanggapi Kericuhan Konfercab
-
Pelaku Penganiayaan Sekuriti di Serang Ditangkap, Salah Satunya Anak Anggota DPRD Banten