SuaraBanten.id - Cuitan netizen sebut adzan lemahkan Covid-19 baru-baru ini jadi sorotan. Netizen sebut adzan lemahkan Covid-19 serta klaim negara-negara Eropa izinkan masjid dibuka.
Netizen sebut adzan lemahkan Covid-19, karenanya ia meminta masjid dibuka kembali di tengah kebijakan PPKM Darurat Jawa-Bali.
Klaim netizen sebut adzan lemahkan Covid-19 diungkapkan akun Twitter SamudroTjondr11 yang meminta masjid dibuka. Ia bahkan menyebut suara azan bisa melemahkan Covid-19.
Cuitan tersebut viral usai dibagikan Mantan Politisi Demokrat Ferdinand Hutahaean, Kamis (8/7/2021).
Baca Juga: Puskesmas Sumur Batu Diamuk Si Jago Merah, 1.000 Botol Vaksin Covid-19 Ludes Terbakar
Melalui cuitannya sang netizen ungkap suara azan yang dikumandangkan masjid berpengaruh terhadap virus corona.
Bahkan ia mengklaim hal itu berdasarkan hasil penelitian yang menyebut suara azan dapat melemahkan covid.
“Suara adzan yang dikumandangkan di Masjid berpengaruh terhadap virus Corona. Hasil penelitian menjelaskan adzan dapat mengecilkan Corona,” cuit netizen SamudroTjondr11.
Menurutnya, lantaran hasil penelitian itu negara-negara Eropa lantas mengizinkan agar masjid dibuka di negara-negara mereka.
“Negara-negara Eropa mengijinkan Masjid dibuka,” ujar sang netizen.
Baca Juga: RS Jawa-Bali Full Pasien Covid, Pemerintah Tambah Lagi Ranjang dan Jumlah Nakes
Maka dari itu, ia memintah pemerintah Indonesia juga segera membuka masjid agar umat Islam dapat mengumandangkan azan dan beribadah.
“Pemerintah Indonesia perlu segera membuka Masjid agar umat Islam dapat melaksanakan ibadah,” tuturnya.
Menanggapi kicauan netizen tersebut, Ferdinand Hutahaean pun mempertanyakan apakah klaim yang menyebut suara azan masjid bisa melemahkan covid itu merupakan alasan masyarakat di Amerika, Eropa dan China lebih dulu melepas masker.
“Apakah karena ini Amerika, Eropa dan Cina jadi lebih dulu lepas masker?,” ujarnya.
Berita Terkait
-
Sebut WHO Rancang Pandemi Baru, Epidemiolog UI Tepis Ucapan Dharma Pongrekun: Itu Omong Kosong
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
-
Kartu Prakerja Catat Prestasi Signifikan Hingga Dapat Puja-puji Dunia
-
Dharma Pongrekun Sebut Penyebab Tanah Abang Sepi Akibat Pandemi Covid-19
-
Kawal Masyarakat Indonesia Selama Pandemi Covid-19, 10 Tahun Jokowi Catat Kemajuan Pesat Bidang Telemedicine
Tag
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Berapa Harga Garmin Venu 3 dan Spesifikasinya
-
Eks Kabid BPBD Banten Dituntut 4 Tahun Penjara Gegara Pengadaan Laptop Fiktif
-
Tabrakan Mobil Polisi di Cadasari Pandeglang Diduga Dipicu Karena ODGJ Ngamuk
-
AC Terasa Kurang Dingin? Ini Kemungkinan Penyebabnya
-
Persatuan Guru Nahdlatul Ulama Tangerang Tanggapi Kericuhan Konfercab