SuaraBanten.id - Perlakuan biadab tiga orang pemuda baru-baru ini terjadi di Kaduhejo, Kabupaten Pandeglang. Modus ngajak bacakan, tiga anak di bawah umur asal Mandalawangi Pandeglang disekap dan diperkosa.
Tiga anak di bawah umur asal Mandalawangi Pandeglang disekap dan diperkosa masih duduk di bangku SD dan SMP. Tiga anak di bawah umur asal Mandalawangi Pandeglang disekap dan diperkosa awalnya diiming-imingi bacakan atau makan bersama.
Kejadian bermula saat tiga gadis asal Kecamatan Mandalawangi di jemput menggunakan sepeda motor oleh dua pelaku berinisial R dan A, sedangkan satu pelaku berinisial Z menunggu kedatangan mereka di rumah di Kecamatan Kaduhejo.
Setelah babacakan selesai di salah satu rumah pelaku berinisial Z, para korban meminta diantarkan pulang. Namun, ketiganya tak bisa mengantarkan pulang lantaran sepeda motornya dipinjam oleh temennya.
Baca Juga: Arti Mimpi Diperkosa dan Memperkosa, Bukan Sekadar Tanda Hasrat Seksual Tinggi
Hingga larut malam ketiga gadis masih di rumah pelaku, padahal para korban sudah beberapa kali meminta diantarkan pulang. Saat itu, pelaku menawarkan para korban menginap ke rumah R, baru esok harinya pelaku berjanji mengantarkan pulang.
Akhirnya, ketiga korban kena rayuan maut para pelaku. Mulai dari sinilah, para pelaku lalu melancarkan aksi biadabnya dengan menyekap dan memperkosa ketiga korban yang notabene masih berstatus anak di bawah umur.
Berdasarkan informasi korban berangkat dari hari Kamis (1/7) dan Sabtu (3/7) baru ditemukan.
S Salah satu orang tua korban mengatakan, pihak keluarga panik mencari kabar anak dan kedua sepupunya lantaran tidak pulang ke rumah setelah pergi pamit untuk babacakan bersama temen-temennya. Apalagi pihak keluarga pun tidak mengetahui alamat rumah temen yang dimaksud anaknya tersebut.
"Keluarga tidak ada yang tahu cowoknya itu siapa, soalnya bilangnya cuma mau main terus bacakan sama teman. Keluarga semuanya udah pada panik nyariin, HP-nya semua juga udah tidak ada yang aktif. Bahkan kami mempertanyakan ke teman-temannya pada tidak ada yang tahu,"kata S kepada wartawan di Pandeglang, Kamis (8/7/2021)
Baca Juga: Mahasiswi Disekap dan Dianiaya Dosen Universitas Pattimura Ambon, Begini Kondisinya
Esok harinya tepat pada hari Jumat (2/7) pihak keluarga mencari para korban namun belum membuahkan hasil, keesokan hari Sabtu (3/7) pihak keluarga baru mendapatkan informasi jika anaknya berada disalah satu pelaku di Kecamatan Kadu Hejo.
Berita Terkait
-
Pegawai Universitas Mataram Diduga Hamili Mahasiswi KKN Jadi Tersangka
-
Miris! Wanita Diperkosa di Bus Kosong Padahal Sekitar TKP Ramai
-
Pilu! Ditinggal Kabur Ibunya, Anak Disabilitas di Jatinegara Diperkosa Berkali-kali 2 Om-om usai Diculik
-
Tragis! Gadis Belia di Pulo Gadung Jaktim Diperkosa Ayah Tiri Sejak Kelas 3 SD, Begini Modusnya
-
Miris! Anak di Bawah Umur Diperkosa Ayah Tiri Pengidap AIDS, Ibu Bungkam Karena Faktor Ekonomi
Tag
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
Terkini
-
Distribusi Logistik PSU Kabupaten Serang di Mancak Penuh Rintangan, Jalan Terjal dan Licin
-
Korban Panganiayaan Oleh Oknum TNI di Serang Alami Trauma Mendalam
-
Gakumdu Amankan Pelaku Politik Uang Jelang PSU Kabupaten Serang, Uang Puluhan Juta Jadi Bukti
-
Diduga Dianiaya Oknum TNI, Pemuda di Serang Tewas
-
Perhiasan Batu Alam Lokal Go Internasional Bersama BRI