SuaraBanten.id - Kluster ponpes atau pondok pesantren dan kluster pelatihan disabilitas sumbang lonjakan Covid-19 di Kabupaten Lebak. Karena peningkatan kasus terkonfirmasi Covid-19 status zona Kabupaten Lebak berubah dari kuning menjadi oranye.
Terdapat beberapa pemicu peningkatan kasus Covid-19, namun peningkatan terjadi pasca hari Raya Idul Fitri. Adanya peningkatan kasus Covid-19 seiring dengan munculnya klaster pondok pesantren (Ponpes) dan klaster pelatihan.
“Untuk klaster pondok pesantren ini hasil dari tracing dari salah satu santri yang terkonfirmasi. Dari hasil tracing kontak erat ditemukan 12 orang positif dengan status tanpa gejala. Tracing masih terus dilakukan di lingkungan ponpes itu,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Lebak Triyatno Supiono.
Untuk klaster pelatihan, lanjut Triyatno, Satgas melakukan swab test terhadap peserta dan panitia pelatihan bagi disabilitas yang diselenggarakan Dinas Sosial (Dinsos) di Lebak.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Melonjak, Ganjar Pranowo Tambah Tempat Isolasi Terpusat
“Dilakukan swab PCR pada hari Kamis. Kami lakukan swab karena peserta berasal dari kabupaten dan kota lain, hasilnya keluar tadi malam, 5 orang positif,” ujar Triyatno.
Triyatno menyampaikan, seiring dengan meningkatnya kasus Covid-19, terjadi pula peningkatan pada pasien Covid-19 di RSUD.
“Memang terjadi peningkatan tetapi Bed Occupancy Rate (BOR) atau keterisian tempat tidur masih aman, masih di bawah 50 persen. Saya harap dan mengajak masyarakat untuk lebih ketat disiplin menerapkan protokol kesehatan,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
UMKM Kabupaten Lebak Jadikan Makanan Tradisional Andalan Bisnis, Raup Cuan Miliaran Rupiah
-
Pemkab Banten Berikan Pelatihan UMKM, Ekonomi Masyarakat Bisa Andalkan Produk Unggulan Daerah
-
Pasar Murah Kebutuhan Pokok di Lebak, Banten
-
Gempa Magnitudo 5,5 Mengguncang Wilayah Lebak Banten, Getarannya Terasa Sampai Jakarta
-
Dialog program FMSRB - Ditjen PSP Kementan
Tag
Terpopuler
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Berapa Biaya Pembuatan QRIS?
Pilihan
-
Bobotoh Bersuara: Kepergian Nick Kuipers Sangat Disayangkan
-
Pemain Muda Indonsia Ingin Dilirik Simon Tahamata? Siapkan Tulang Kering Anda
-
7 Rekomendasi HP Rp 5 Jutaan Terbaik Mei 2025, Memori Lega Performa Ngebut
-
5 Mobil Bekas Murah di Bawah Rp80 Juta, Kabin Longgar Cocok buat Keluarga Besar
-
Simon Tahamata Kerja untuk PSSI, Adik Legenda Inter Langsung Bereaksi
Terkini
-
Pemkab Serang Siapkan Rp2,2 Miliar untuk Pengadaan Rumah dan Mobil Dinas Ratu Zakiyah
-
5 Link DANA Kaget Hari Ini, Klaim Sekarang Auto Cuan!
-
Jadi Tersangka Usai Minta Jatah Proyek, Kasus Pemerasan Ketua Kadin Cilegon Kembali Mencuat
-
Puluhan Siswa SD di Pandeglang Tiga Tahun Belajar di Teras Sekolah, Kadindikpora Ngaku Belum Tahu
-
Industri Ekspor Jawa Barat Terdampak Tarif AS, Solusi Ekonomi Harus Dimulai dari Daerah