SuaraBanten.id - Gitar akustik buatan napi Lapas Rangkasbitung bernilai tinggi. Gitar akustik buatan napi Lapas Kelas III Rangkasbitung dipuji Ariel Noah.
Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) atau napi Lapas Rangkasbitung produksi gitar akustik. Gitar buatan napi diparesiasi Ariel NOAH.
Lapas Kelas III Rangkasbitung terus membina Napi jadi pribadi yang lebih kreatif.
Mereka diberikan ‘segudang’ pengalaman saat menjalani ‘pendidikan’ di Lapas yang berlokasi di pusat Kota Rangkasbitung ini.
Baca Juga: Cak Nun Sebut Ustaz Abdul Somad Masyhur: UAS Bukan Hanya Pintar
Salah satunya, membuat gitar akustik. Kekinian, mereka sudah mahir membuat salah satu alat musik yang digandrungi masyarakat itu.
Hasilnya pun bukan kaleng-kaleng. Bernilai jual tinggi, gitar yang diolah dari bahan tidak terpakai atau limbah tersebut pernah diakui atau diapresiasi oleh salah satu artis ternama di tanah air.
Adalah Ariel NOAH. Ya, vokalis karismatik ini menilai gitar hasil tangan-tangan dingin warga binaan Lapas Rangkasbitung bagus dan layak digunakan.
Bantenhits berkesempatan untuk melihat langsung produksi gitar akustik oleh para WBP.
Mereka nampak memiliki peran masing-masing dalam proses pembuatannya. Mulai dari pembentukan, penghalusan hingga finishing.
Baca Juga: Asal Usul Cisauk, Urban Legend Tempat Buang Anak Jin
“Sebulan itu sekitar 4-5 gitar berhasil kita produksi,”kata Kalapas Rangkasbitung, Budi Ruswanto, Senin (24/5/2021).
Kata Budi, para WBP mulai aktif membuat gitar sejak tahun 2020. Saat itu, mereka terlebih dahulu mendapatkan pembinaan dari salah satu creator gitar di Kabupaten Lebak.
“Mereka awalnya dibina dulu oleh salah satu kreator gitar asal Leuwidamar. Alhamdulillah sekarang sudah berjalan. Mereka sudah bisa membuatnya sendiri,” terangnya.
“Bahan-bahannya itu barang bekas dari somil-somil. Memang ada beberapa part juga yang kita beli,” sambungnya.
Menurut Budi, saat ini gitar hasil tangan-tangan dingin para WBP ini dipasarkan secara online melalui aplikasi Tokopedia.
“Harganya berkisar Rp400 ribu hingga Rp 1 juta tergantung bahan pembuatannya,” tuturnya.
“Kalau terjual, ya para WBP mendapatkan premi nya,” pungkasnya.
Tag
Terpopuler
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Deddy Corbuzier Ngakak Dengar Kronologi Farhat Abbas Didatangi Densu: Om Deddy Lagi Butuh Hiburan
Pilihan
-
Perbandingan Giovanni Van Bronckhorst vs Shin Tae-yong, Adu Pantas Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
Patut Dicontoh! Ini Respon Eliano Reijnders Usai Kembali Terdepak dari Timnas Indonesia
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
Terkini
-
Persatuan Guru Nahdlatul Ulama Tangerang Tanggapi Kericuhan Konfercab
-
Pelaku Penganiayaan Sekuriti di Serang Ditangkap, Salah Satunya Anak Anggota DPRD Banten
-
Truk Tanah di Teluknaga Tangerang Lindas Bocah 9 Tahun Hingga Kakinya Remuk
-
Ustaz di Serang Dipolisikan Gegara Remas Payudara Seorang Remaja Putri
-
Dewan Pers Dukung Penuh BRI Fellowship Journalism 2025