Scroll untuk membaca artikel
Hairul Alwan
Minggu, 16 Mei 2021 | 16:08 WIB
Cewek seksi ngamuk ke petugas penyekatan Pos Simpang 3 JLS [Suara.com/Adi Mulyadi]

SuaraBanten.id - Tak terima diputar balik cewek seksi ngamuk di Pos Simpang 3 JLS atau Jalan Lingkar Selatan Ciwandan, Kota Cilegon. Berpakaian yukensi atau lekton berwarna hijau ketat cewek seksi bentak petugas.

Cewek seksi tak mau diputar balik oleh petugas yang berjaga. Cewek seksi marahi petugas saat keluar mobil lantaran tak terima tidak bisa melanjutkan perjalanan.

Pantauan SuaraBanten.id, peristiwa itu bermula sekira pukul 10.15 WIB. Mobil minibus Vios dengan nomor polisi A 1330 TH, diminta putar balik oleh petugas penyekatan.

Sopir berjenis kelamin pria itu, mengaku hendak ke Anyer lantaran orang tuanya meninggal dunia. Tidak bisa menunjukan bukti kepada petugas, kendaraan tersebut tetap dipaksa putar balik.

Baca Juga: Pantai Anyer Ditutup, Ribuan Kendaraan Diputar Balik di Simpang 3 JLS

Tersulut emosi, lantaran petugas tetap tegas harus putar balik. Akhirnya sopir emosi kepada petugas dan terjadi perdebatan beberapa lama. Tidak berselang lama, perempuan seksi yang duduk disamping pengendara mobil turun dan memaki petugas yang berjaga.

Hanya terdengar amukan perempuan itu, "Kalau orang tua kalian meninggal gimana," ujarnya sambil memaki petugas dan menunjuk petugas penyekatan.

Pertikaian itu akhirnya bisa dilerai petugas penyekatan perempuan. Awalnya kendaraan tersebut sempat memaksa menuju Anyer. Pada akhirnya kendaraan Vios itu berjalan dan menuju arah Cilegon.

Kepala Pos PAM Simpang Tiga JLS Ciwandan Kota Cilegon, membenarkan adanya perlawan dari salah seorang yang diduga hendak berwisata ke Anyer.

"Iya tadi sempat ada perlawanan dari salah seorang wisatawan, namun petugas mencoba buat menangani secara persuasif dan memberikan pengertian kepada masyarakat," ungkapnya.

Baca Juga: Wisatawan Luar Banten Jebol Penyekatan Anyer, Banyak Pengunjung Abai Prokes

Dikatakan Ali, pihaknya berhasil memutar balik kendaraan tersebut ke arah Cilegon, dengan memberikan pengertian kepada pengendara.

"Kami berikan pengertiannya kepada masyarakat," ujarnya.

Kontributor : Adi Mulyadi

Load More