SuaraBanten.id - Kritik Ferdinand Hutahaean: Babi Jadi Teman dan Alat Qardun Serang Jokowi
Ferdinand Hutahaean kritik netizen nyinyir terhadap Presiden Jokowi atau Joko Widodo soal Babi Panggang atau Bipang Ambawang. Kritik Ferdinand Hutahaean lantaran banyak netizen serang Jokowi saat mempromosikan Bipang Ambawang sebagai oleh-oleh Lebaran.
Ferdinand Hutahaean sebut oposisi bodoh. Ferdinand Hutahaean Sebut Babi jaditeman dan alat qardun serang Jokowi.
Ferdinand Hutahaean beranggapan ramainya kritik promosi babi panggang yang dua hari lalu dipromosikan Jokowi digunakan untuk menyerang presiden. Karenanya, Ferdinand Hutahaean menyindir oposisi zaman kepemimpinan Jokowi tidak cerdas.
Baca Juga: Parah, Gegara Game Online Bocah Kelas 2 SMP Bakar Rumah Tetangga
"Apakah hari ini babi akan masih jadi senjata menyerang Presiden?" katanya melalui akun Twitter pada Senin, 10 Mei 2021.
"Tak salah kalau saya pernah tweet bahwa oposisi jaman sekarang ini bodoh-bodoh!" lanjutnya.
Dalan cuitannya kemarin, Ferdinand memang mengatakan bahwa 'kadrun' menggunakan isu babi ini untuk menyerang Jokowi.
"Akhirnya Babi jadi teman dan alat Qadrun menyerang Jokowi," katanya pada Minggu (9/5/2021).
Ferdinand adalah alah satu orang yang tidak mempersoalkan dan bahkan mendukung promosi kuliner khas daerah yang dilakukan Presiden Jokowi.
Baca Juga: Viral Disebut Jokowi Oleh-oleh Lebaran, Penjelasan Lengkap Bipang Ambawang
Seperti diketahui, promosi kuliner itu dipersoalkan karena dianggap merekomendasikan babi panggang (bipang) ambawang untuk menjadi makanan lebaran, perayaan terbesar umat Islam.
Akan tetapi, Ferdinand menilai bahwa langkah Jokowi itu adalah untuk mempromosikan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Oleh sebab itu, ia meminta agar masyarakat tidak menyerang Presiden atas pidatonya mempromosikan makanan khas daerah tersebut.
"Tak perlu harus membully Presiden Jokowi yang mempromosikan makanan khas tradisional sebuah daerah. Promosi itu tentu dipahami Presiden untuk kalangan tertentu, bukan berarti menyuruh semua org membelinya apalagi yang mengharamkan makanan tertentu," katanya pada Minggu, 9 Maret 2021.
"Bijaklah, bahwa itu membantu promosi UMKM," tambahnya.
Berita Terkait
-
Gaduh Buku Merah SBY, Beredar Surat Imajiner Pepo: Saya Minta Maaf
-
Buntut Gugatan Almas Tsaqibbirru ke MK, Ferdinand Hutahaean: "Mahkamah Keluarga" Bikin Sedih dan Ketawa
-
Ferdinand Hutahaean Nyaleg dari PDIP Gantikan Effendi Simbolon, Hasto Kristiyanto: Kami Siapkan Pembekalan Khusus
-
Akui 'Sempat Mampir' di Gerindra, Ferdinand Hutahaean Kini Nyaleg dari PDIP Gantikan Effendi Simbolon
-
Mereka yang Polisikan Rocky Gerung Usai Diduga Hina Jokowi: Relawan sampai Kader PDIP
Tag
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 36 Kode Redeem FF Max Terbaru 5 Juni: Klaim Ribuan Diamond dan Skin Senjata Apik
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
Pilihan
-
Indonesia Jadi Tuan Rumah Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Apa Untungnya?
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
-
10 Mobil Bekas Punya Kabin Luas: Harga di Bawah Rp100 Juta, Muat Banyak Keluarga
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
Terkini
-
Penyelundupan Sabu 40 kg Jaringan Aceh-Banten Terungkap, Digagalkan Petuas Bea Cukai
-
Segera Klaim Saldo DANA Gratis Hari Ini, Jangan Sampai Kehabisan
-
Dikenalkan Pria Oleh Denny Caknan, Ria Ricis Doakan Kariernya Melambung Terus
-
Anak di Bawah Umur Digilir Teman Ayahnya, Pemulung di Cilegon Polisikan Pelaku
-
Kadinkes Banten Ngaku 'Tak Tau Detil' Anggran Rp1,8 Miliar untuk Peresmian Dua RSUD