SuaraBanten.id - Menurut data yang tercatat Kementerian Kesehatan dalam Laporan Media Harian Covid-19 Tanggal 4 April 2021 pukul 12.00 WIB, ratusan warga Banten meninggal dalam sehari gegera Covid-19. Meski demikian Dinkes Provinsi Banten mengklaim dalam sehari yang sembuh banyak.
Kepala Dinas Kesehatan atau Kadinkes Banten Ati Pramudji Hastuti membantah adanya lonjakan kasus Covid-19 di Provinsi Banten.
Per tanggal 4 April 2021, kasus konfirmasi sebanyak 103 dengan perincian, sembuh 94 orang, dirawat 9 orang dan tidak ada kasus meninggal dunia.
Ati juga merinci, total kasus konfirmasi Covid-19 di Banten mencapai 43.838 kasus. Sebanyak 40.525 dinyatakan sembuh, sebanyak 2.164 masih dalam perawatan dan sebanyak 1.149 dinyatakan meninggal.
Ati Pramudji Hastuti memastikan tidak ada lonjakan kasus konfirmasi Covid-19 di Provinsi Banten.
“Tidak ada kenaikan signifikan jumlah kasus Covid-19 di Banten pada pekan ini,” kata Ati Pramudji Hastuti melalui pernyataan tertulisnya.
Menurut Ati, data yang dirilis di pusat merupakan data lama yang baru terinput.
"Mengapa jumlah penambahan kasus Covid-19 di Banten seolah-olah naik signifikan pada pekan ini, karena data lama di Banten baru terinput di Aplikasi NAR Pusat (New All Record) dalam minggu ini. Sehingga seolah kasus di Banten naik signifikan," kata Ati Pramudji Hastuti, Minggu (4/4/2021).
Selama ini, kata Ati Pramudji Hastuti, ada perbedaan data antara data di pusat dengan data di Banten. Di mana data di Banten lebih banyak jika dibanding dengan data di pusat.
Baca Juga: Rekor! 338 Warga Banten Positif Covid-19 Meninggal Dunia Dalam 1 Hari
"Jadi data yang dilaporkan oleh Banten selama ini belum terinput seluruhnya di pusat. Oleh karena itu, sejak kamis kemarin pusat menyamai datanya dengan data yang di Banten. Sehingga dalam empat hari ini seolah kasus di Banten naik signifikan," ungkapnya.
Padahal, kata Ati, penambahan tersebut merupakan kasus lama yang baru terinput.
Saat ini, kata Ati, Banten memiliki angka kesembuhan tertinggi. "Angka kesembuhan Banten tertinggi," ungkapnya.
Sebelumnya Diberitakan, Rekor, 338 warga Banten positif Covid-19 meninggal dalam satu hari. Data tersebut tercatat dari data Kementerian Kesehatan RI.
Data yang tercatat dalam Laporan Media Harian Covid-19 Tanggal 4 April 2021 pukul 12.00 WIB itu tercatat dalam sehari kasus Covid-19 di Povinsi Banten mencapai 3.501 dengan jumlah kasus sembuh 6.279 dan jumlah kasus meninggal 338.
Dalam laporan tersebut dua provinsi lainnya juga tercatat memiliki kasus kematian besar. Namun terpaut jauh dari provinsi Banten.
Dua provinsi itu Jawa Timur dengan jumlah kasus kematian 22 dan Jawa Tengah dengan kasus kematian 28 orang.
Tag
Berita Terkait
-
Terjebak Kerusuhan di Nepal, 3 Dosen Poltekkes Selamat Tiba di Indonesia
-
Korupsi Wastafel Rp43,59 Miliar saat Pagebluk Covid-19, SMY Ditahan Polisi
-
Nasib Bripda Abi Usai Lempar Helm ke Pelajar Hingga Kritis, Dihukum Demosi 5 Tahun!
-
Ketika Pantai, Budaya, dan Kuliner Jadi Panggung Diplomasi Indonesia
-
Jenazah Staf KBRI Zetro Leonardo Purba Tiba di Indonesia
Terpopuler
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
Kronologi Blunder Digital DPRD Kota Serang: Detik-Detik Akun Wakil Rakyat Jadi Lapak Judi Online
-
Geger! Akun Instagram Wakil Rakyat DPRD Kota Serang Tiba-Tiba Promosikan Judi Online
-
Korupsi KPRI Kemenag Pandeglang: Mantan Ketua Dituntut 8 Tahun Penjara
-
Era Digital, BRI dan Dukcapil Kerja Sama Tingkatkan Layanan Integrasi Data Nasabah
-
Gerah Nonton Video Prabowo, Publik Serukan Aksi Datang Terlambat ke Bioskop 15 Menit