Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Senin, 15 Maret 2021 | 11:09 WIB
Warga Serang, Banten tengah dihebohkan dengan video syur Parakan 01.

SuaraBanten.id - Warga Serang, Banten tengah dihebohkan dengan video syur Parakan 01. Bintang video mesum itu adalah pria dan perempuan berjilbab hitam.

Video syur Parakan 01 berdurasi 2 menit. Sepasang remaja itu mesum itu di tempat umum.

Dalam video tersebut, tampak seorang remaja laki-laki berjaket serta bertopi hitam dan seorang remaja perempuan bercelana putih dengan atasan kuning serta jilbab berwarna hitam.

Mereka kemudian melakukan aksi tak senonoh di hadapan sebuah tembok besar yang bertuliskan Parakan 01. Sehingga netizen pun menamainya demikian.

Baca Juga: Parakan 01 Viral, Ternyata Gegara Video ABG Mesum di Pinggir Jalan

Aksi tersebut sepertinya gagal lantaran diduga sang remaja laki-laki tak “berhasil”, menilik komentar para netizen di kolom komentar.

Berkali-kali gagal, sang remaja perempuan pun kesal sehingga untuk mencobanya kembali, ia tampak dipaksa.

Lalu di detik-detik terakhir video tatkala keduanya ingin kembali mencoba, aksi mereka pun ketahuan.

Sontak sang remaja laki-laki melempar tubuh si remaja perempuan ke aspal yang diduga kuat adalah kekasihnya saking kagetnya aksi mesum mereka ketahuan publik.

“Yah kaak jadi dah en*2nya keburu ke gap orang (emoji tertawa) Parakan 01,” tulis akun @KukoGem** selaku pengunggah ulang video itu di salah satu media sosial.

Baca Juga: Rekam Adegan Hubungan Badan dengan ABG Perempuan, Ternyata Ini Tujuan BAW

“Ko bisa bisanya di alam liar gitu kasian cewenya ke kepaksa gtu cowony anj* bgt udh jelek gada ahlak lagi,” geram akun @_yerika**.

“Krisis moral,” tambah akun @Shanumfati**

“Anj** Ceweknya pake ling****. Ini cowonya brengsek si. Si ceweknya kayak dipaksa. Penjarain nih cowo. Jangan sampe disuruh nikah,” komentar akun @jellenaz**.

“Pemaksaan anj**, kampret ni cowonya..!! kasian ke cewenya pasti dia sedih banget klo tau vidionya viral. Hancur banget orang tuanya (emoji menangis),” timpal akun @Sandi0400****.

Load More