SuaraBanten.id - Sebuah video yang diunggah akun Twitter resmi Divisi Humas Polri mendapatkan respon negatif dari para warganet. Pasalnya, dalam video itu diduga petugas melakukan tindakan yang kurang menyenangkan terhadap warga.
Dalam video yang berdurasi kurang dari satu menit itu awalnya memperlihatkan Tim Pemulasaran Jenazah Covid-19 Polda Metro Jaya yang menerjang banjir demi mengevakuasi jenazah Covid-19.
"POLDA METRO JAYA - Tim Pemulasaran Jenazah Covid-19 Polda Metro Jaya Evakuasi Jenazah Ditengah Banjir," tulis akun tersebut.
Namun saat tengah melewati gang-gang rumah warga, seorang warga nampak merekam peristiwa ini. Tiba-tiba dari sebelah kiri kapal evakuasi, diduga petugas yang mengenakan APD lengkap mendatangi warga sipil tersebut.
Baca Juga: Jakarta Kebanjiran, Anies Prioritaskan Semua Warganya Selamat
Tanpa konfirmasi apapun, ia meminta ponsel warga tersebut yang digunakan untuk merekam aktivitas evakuasi tersebut. DIduga petugas itu meminta warga tersebut untuk menghapus video rekamannya.
Nampak, pria berpakaian APD lengkap itu merebut ponsel dengan cukup keras hingga warga itu meminta maaf.
"Iya, iya maaf pak," ucapnya.
Aksi ini sempat terekam oleh admin dari akun @DivHumas_Polri, meski admin beberapa detik mengalihkan fokus rekaman. Tidak lama setelah diunggah, ratusan netizen mengkritisi sikap dari petugas itu.
"Apa alasan ga boleh divideoin? Mereka video dari area privat, rumahnya sendiri lho. Apa alasan merampas dan diduga menghapus video/foto dalam hp? Trus kenapa yg depan ga pake APD?" tanya salah seorang netizen.
Baca Juga: Viral Aksi Pria Nekat Berenang saat Banjir, Warganet: Berasa Atlet Komplek
"Kenapa detik ke 35 hapenya dirampas. Sedangkan dari tim mereka sendiri sedang mendokumentasikan dari depan dan kemudian dipublikasikan dikanal ini. Mohon penjelasan. Terimakasih ," tulis akun @/achro**kin.
Hingga kini, video tersebut masih ditemukan meski belum diketahui lokasi tepatnya. Namun, belum ada konfirmasi apapun dari pihak Polda Metro Jaya.
Berita Terkait
-
Viral Pelayanan Ramah CS BRI untuk Nasabah Disabilitas, Tuai Pujian Publik
-
Nissa Sabyan dan Ayus Menikah dengan Mahar 200 Ribu, Video Lawas 'Gelay' Viral Lagi
-
Berhubungan Erat di Masa Lalu, Ini Bukti Kedekatan Anies dan Pramono Anung
-
Rumah Rp 25 Juta Ini Menarik Perhatian Joko Anwar, Siap Berantem Sama Netizen
-
Viral Pengasuh Anak Diduga Lakukan Tindakan Asusila, Cium dan Susui Anak Majikan Tanpa lzin
Tag
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Berapa Harga Garmin Venu 3 dan Spesifikasinya
-
Eks Kabid BPBD Banten Dituntut 4 Tahun Penjara Gegara Pengadaan Laptop Fiktif
-
Tabrakan Mobil Polisi di Cadasari Pandeglang Diduga Dipicu Karena ODGJ Ngamuk
-
AC Terasa Kurang Dingin? Ini Kemungkinan Penyebabnya
-
Persatuan Guru Nahdlatul Ulama Tangerang Tanggapi Kericuhan Konfercab