SuaraBanten.id - Total 1.238 Tim Relawan Desa Lawan Covid-19 dibentuk Pemerintah Provinsi Banten di empat kabupaten. Tim tersebut akan bertugas dalam pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Mikro di Banten.
“Jumlah relawannya sebanyak 37.626 orang,” kata Wakil Gubernur Banten, Andika Hazrumy saat rapat koordinasi optimalisasi PPKM Mikro yang digelar di Polda Banten, Kamis (18/2/2021).
Ia menambahkan, para Relawan Desa Lawan COvid-19 ini nantinya bertugas mendirikan Pos di 1.024 Desa, Pendirian Tempat Isolasi di 318 Desa dan Sosialisasi Hidup Sehat/Lawan COVID-19 di 1.238 desa.
“Dalam penanganan COVID-19 di Provinsi Banten mengacu 3 aspek prioritas sesuai arahan Presiden Joko Widodo, yaitu fokus pada penanganan kesehatan, program perlindungan sosial serta pemulihan ekonomi,” jelasnya.
Baca Juga: Dari Zona Oranye Covid-19, Kabupaten Tangerang Berhasil Turunkan Status
Ditemui terpisah, Kapolda Banten, Irjen Rudy Heryanto mengatakan, rakor juga sudah dilaksanakan guna membantu penanganan pandemi, sebagai perpanjangan program PPKM Mikro.
“Dalam hal ini kami di Polda Banten sudah menyiapkan semua personil termasuk Babinkamtibmas, Babinsa untuk standbye di pos-pos PPKM yang didirikan pemerintah daerah bersama kami. Semua layanan terkait penanganan Pandemi COVID-19 ada di situ,” paparnya, melansir Bantenhits (jaringan Suara.com).
Ia melanjutkan, guna mengoptimalisasikan PPKM Mikro, Polri juga sudah menyiapkan anggota yang akan bertugas di setiap desa atau kelurahan guna mendukung penguatan tes, tracing dan treatment (3T).
“Untuk Desa atau Kelurahan yang tidak ada Personel Bhabinkamtibmas kami akan menambah personel dari Polsek ataupun Polres untuk mendukung 3T. Untuk menghadapi OTG agar disiapkan Isolasi mandiri khusus dan diawasi secara ketat tidak ada pergerakan,” tutupnya.
Baca Juga: Curah Hujan Tinggi, Tanggul Longsor di Tangerang, Mobil Berat Bisa Amblas
Berita Terkait
-
Satgas Waspadai Kenaikan Kasus Covid-19 Pasca Libur Tahun Baru Imlek
-
Satgas Covid-19: Jangan Pakai Masker Medis Dobel!
-
Pura-pura Jadi Satgas Covid, Maling Berbaju Hazmat Curi Emas Batangan Warga
-
Satgas Covid-19 Pastikan Mutasi Virus B117 Inggris Belum Masuk ke Indonesia
-
Dari Zona Oranye Covid-19, Kabupaten Tangerang Berhasil Turunkan Status
Terpopuler
- Serie A Boy: Joey Pelupessy Keceplosan Ungkap Klub Baru Jay Idzes?
- 7 Mobil Bekas Senyaman Innova: Murah tapi Nggak Pasaran, Mulai Rp70 Jutaan, Lengkap dengan Pajak
- Visa Furoda Tak Terbit, Ivan Gunawan Tetap Santai Bagi-bagi Makanan di Madinah
- Honda GL Max Lahir Kembali untuk Jadi Motor Pekerja, Harga Setara CB150 Verza
- 5 Moisturizer Lokal Terbaik 2025, Anti Mahal Kualitas Setara Brand Internasional
Pilihan
-
3 HP Kamera Terbaik se-Dunia: Harga di Bawah Rp10 Juta, Performa Lebihi Spek Dewa
-
Terbukti! Viral Video Dedi Mulyadi Peringatkan Tambang Batu 3 Tahun Lalu, Kini Longsor Telan Korban
-
Pendidikan Wamenaker Immanuel Ebenezer, Pernyataannya Sering Tuai Kontroversi: Terbaru, Pecat HRD!
-
9 Mobil Bekas Murah Tahun Muda di Bawah Rp100 Juta, Kabin Nyaman Muat 8 Penumpang
-
7 Rekomendasi HP Murah untuk Anak Sekolah, RAM Besar Punya Spek Mewah
Terkini
-
DANA Kaget Ratusan Ribu Menanti, Langsung Bisa Buat Pulsa Listrik Hari Ini
-
Sabung Ayam di Tangerang Tamat Riwayatnya?
-
Festival Peh Cun di Sungai Cisadane Tangerang, Merawat Tradisi, Merajut Harmoni
-
DPRD Banten Minta Andra Soni Tindak Tegas Oknum yang Terlibat Penyalagunaan Dana BOS
-
Polisi di Tangerang Beredel Atribut Ormas: Tak Ada Ruang Praktik Premanisme!