SuaraBanten.id - Pelaku istri yang tega membakar suaminya sendiri atas nama Samsudin, di Kelurahan Serua Indah, Kecamatan Ciputat Kota Tangerang Selatan akhirnya ditangkap.
Tersangka atas nama Kristiana ditangkap usai kabur dan melarikan diri ke rumah orang tuanya di Semarang. Dia ditangkap pukul 19.00 WIB pada Jumat (5/2/2021) malam.
Istri korban yang sekaligus ibu dari dua anaknya itu diketahui kabur dengan berjalan kaki ke pool bus Pondok Pinang, Jakarta Selatan usai membakar suaminya hidup-hidup.
"Usai membakar suaminya, tersangka langsung kabur ke rumah orang tuanya di Semarang. Dia kabur berjalan kaki hingga ke pool bus Pondok Pinang, Jaksel. Tersangka kemudian berhasil kita amankan di rumah orang tuanya Jumat malam," kata Kapolres Tangsel Iman Imanuddin saat ungkap kasus di kantornya, Sabtu (6/2/2021).
Ia mengatakan, Kristiana nekat membakar suaminya hidup-hidup lantaran dendam selama ini sering cek cok dan dimarahi oleh korban.
"Selama ini tersangka banyak ribut sama suaminya, beberapa kali teraniyaya secara fisik dan sakit hati lalu balas dendam terhadap suaminya," ungkap Iman.
Berkaitan dugaan penganiayaan yang dialami pelaku, polisi masih melakukan pendalaman dan berfokus pada penuntasan kasus.
"Penganiayaan fisik masih kita dalami," ungkapnya.
Kronologi Kejadian
Baca Juga: Tragis! Driver Ojol Dibakar Istri di Kamar, Korban Sempat Merintih
Iman menjelaskan, pelaku menjalankan aksinya saat korban tengah tertidur pulas. Bahkan, Kristiana sudah menyiapkan bahan bakar untuk membakar korban.
"Pelaku memang sudah menyiapkan menyiapkan peralatan, seperti bensin dan memasukannya ke dalam botol mineral dan teko. Lalu mengguyurkan ke korban saat tidur dan dibakar," terang Iman.
Saat ditanyai wartawan, Kristiana mengakui menyesali perbuatannya. "Iya menyesal," singkatnya.
Perempuan 53 tahun itu beralasan, berani membakar suaminya sendiri karena kesal dilarang memberi nasehat kepada anaknya.
"Enggak boleh ngatur-ngatur anak," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Habis Bakar Suami Hidup-hidup, Kristiana Kabur Jalan Kaki ke Rumah Ortu
-
Bandara Ahmad Yani Lumpuh Total Akibat Banjir
-
Semarang-Kendal Lumpuh Total karena Banjir, Pengendara Dialihkan Lewat Tol
-
Tukang Ojek Online Dibakar Istri di Ciputat Masih Kritis, Rintih Kesakitan
-
Malapraktik RS Telogorejo Masih Terus Diselidiki Polda Jateng
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
Terkini
-
Ultimatum Wali Kota Serang: Potong Dana Bansos PKH, Siap-siap Disikat!
-
BRI & MedcoEnergi Bersatu: Gebrakan Baru Pemberdayaan UMKM di 7 Wilayah
-
Dari Jeruji ke Industri, BRI Bekali Warga Binaan Nusakambangan dengan Keterampilan Konveksi
-
Jangan Sampai Bocor! Data Ini Haram Dibagikan ke AI
-
Galian Pasir di Cilegon dan Ancaman Longsor, Warga: Rumah Kami Menggantung di Tebing