SuaraBanten.id - Seorang ibu bunuh 2 anaknya, Alekhya dan Sai Divya, yang sudah remaja, berusia 20 tahun. Ibu bunuh anaknya disuruh seorang dukun.
Anaknya berusia 20-an tahun, keduanya perempuan. Ibu bunuh anak karena suruhan dukun. Dia percaya jika kedua anaknya dibunuh, maka akan hidup kembali menjadi bayi.
Sadisnya, pembunuhan ini dilihat sendiri oleh sang ayah si anak. Pembunuhan sadis ini terjadi di desa Ankieshettypalle di distrik Chittoor di Andhra Pradesh, Minggu malam.
Dua anak itu bernama Alekhya yang berusia 27 tahun dan Sai Divya yang berusia 22 tahun. Polisi pun menangkap ibu dan ayah mereka.
Di rumah mereka, polisi menemukan trisula dan halter yang digunakan untuk membunuh kedua gadis itu.
Pembuhan ini terjadi di keluarga yang mapan. sang pembunuh, sang ibu bernama V Padmaja, peraih medali emas dalam MSC (matematika). Dia bekerja sebagai kepala sekolah dan koresponden di Masterminds IIT Talent School.
Sementara sang ayah bernama V Purushottam Naidu, seorang Associate Professor of Chemistry di Women's Government Degree College di Madanapalle.
Kedua anak gadis itu tewas mengenaskan berlumuran darah. Badannya babak belur dan penuh luka.
Bahkan dalam penemuan mayat dua gadis itu, polisi menemukan tanda-tanda ritual keagamaan di rumah. Sang ibu diduga lagi melakukan ritual ilmu hitam.
Baca Juga: Berkedok Dukun, Janji Mengobati Malah Setubuhi Paksa Remaja
Kepala gadis-gadis itu setengah diikat dan ada tanda-tanda vermillion pada mereka. bahkan ada pot perak kecil di mulut mereka.
Kedua gadis itu dibunuh dalam keadaan telanjang. Tetapi kemudian dibungkus dengan sari merah oleh ibunya, sang pembunuh.
Percaya mistis
Dalam penyelidikan polisi, sang pembunuh percaya akan takyul. Jika anaknya dibunuh, maka akan muncul kembali atau hidup kembali besok paginya.
“Para Atmas (jiwa) pergi dan mereka seharusnya kembali. Tapi mereka tidak melakukannya. Saya telah kehilangan anak perempuan saya,” kata Padmaja, ibu pembunuh.
Padmaja mengklaim membunuh 2 anaknya seorang diri. Tapi polisi yakin, ada orang-orang terkait dalam pembunuhan itu.
Polisi cari orang-orang yang mengunjungi rumah itu untuk ritual mistris selama beberapa hari terakhir.
Polisi percaya bahwa seseorang telah mencuci otak orang tua bahwa putrinya akan dilahirkan kembali di "Satyug" (era kebenaran).
Berita Terkait
-
Viral Warga Palembang Tertipu Dukun Uang Gaib hingga Rp110 Juta
-
Brewokan Hingga Gondrong, Aliando Syarief Ungkap Perannya di Film Narik Sukmo
-
Atiqah Hasiholan Terima Tantangan Jadi Dukun, Sampai Belajar Ilmu Hitam
-
Ngakak! Aurora Ribero dan Kaneishia Yusuf Ungkap Rahasia Sindir Halus di Lokasi Syuting!
-
7 Ciri-Ciri Orang Jadi Korban Pelet Cinta, Perilaku Mendadak Aneh Termasuk?
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga dengan Sensasi Alphard: Mulai Rp50 Juta, Bikin Naik Kelas
- 41 Kode Redeem FF Max Terbaru 8 Juli: Raih Skin Senjata, Diamond, dan Katana
- Pemain 1,91 Meter Gagal Dinaturalisasi Timnas Indonesia, Kini Bela Tim di Bawah Ranking FIFA Garuda
- 5 Jet Pump Terbaik untuk Sumur Bor, Kuat Sedot Air dari Kedalaman 40 Meter
Pilihan
-
9 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
5 Rekomendasi HP Murah Tahan Banting Terbaru Juli 2025, Desain Kuat Anti Rusak
-
Fenomena Magis Pacu Jalur, Tradisi Kuansing Riau Kini Viral lewat Aura Farming
-
Tarif Trump 32 Persen Buat Menteri Ekonomi Prabowo Kebakaran Jenggot
-
Berapa Gaji Yunus Nusi? Komisaris Angkasa Pura Rangkap Sekjen PSSI dan Wasekjen KONI
Terkini
-
Misteri Pembuang Bayi di Sungai Ciberang Terungkap, Ibu dan Anak Jadi Tersangka
-
Simpang Siur Jadwal Sidang Terdakwa Kasus Mutilasi di Gunungsari Picu Amarah Keluarga
-
Potret Suram SDN 1 Pasir Gembong di Lebak Banten, Krisis Murid Baru dan Dana BOS
-
Temuan BPK Soal Dana BOS 7 Sekolah di Tangerang Jadi Sorotan Fraksi PKS
-
Oknum RT di Cilegon Tega Jadikan Bocah 8 Tahun Korban Nafsu Bejat