SuaraBanten.id - Seorang warga Kampung Pabuaran, Kelurahan Tigaraksa, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang berinisial NA (21) babak belur dipukuli kekasihnya sendiri.
Pelaku yang berinisial BY (19), nekat menganiaya NA lantaran tidak terima ia diputuskan.
Kronologi berawal sat keduanya bertemu di sebuah rumah kosong di kawasan Perumahan Munjul Permai, Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang pada Rabu (30/11/2020) malam.
Kala itu, BY disebut-sebut tak terima diputus NA karena sifatnya yang tempramen dan kerap melukai fisik korban setelah berpacaran selama dua tahun.
Baca Juga: Soal Kontrak Pemain, Manajer Persita: Bukan untuk Konsumsi Publik
Meski laporan dengan nomor LP/1455/K/XII/2020 telah terbit, namunhingga kini pelaku belum juga ditangkap dan masih bebas berkeliaran.
“Sudah hampir sebulan belum ada kejelasan. Oleh polisi kami hanya dijanjikan besok dan besok pelaku akan ditangkap tapi sampai saat ini dia (pelaku) masih bebas berkeliaran di kawasan Tigaraksa,” Tutur Syahdan (28) kakak kandung korban kepada BantenHits.com (jaringan Suara.com), Jumat, (22/1/2021).
Ia melanjutkan, akibat dari perbuatan pelaku, adiknya mengalami luka yang cukup serius dengan kondisi wajah dan mata kiri yang memar serta lebam hitam di bagian leher akibat dicekik oleh pelaku.
Ia melanjutkan, dari hasil CT scan juga didapati tulang rahang korban bergeser ke belakang usai dipukuli secara bertubi-tubi oleh pelaku.
“Tapi alhamdulillah sekarang kondisinya sudah mulai membaik hanya mata sebelah kiri masih merah dan tulang rahang katanya masih sakit,”ujarnya.
Baca Juga: Kejari Tangerang Tetapkan 2 Tersangka Kasus Korupsi RS Sitanala
Dalam kesempatan itu dia juga meminta kepada polisi agar segera menangkap pelaku. Terlebih, pasca kejadian tersebut pelaku tidak pernah meminta maaf dan malah pernah mengancam keluarga korban karena tak terima kasusnya dilaporkan ke polisi.
Berita Terkait
-
Sisa Pagar Laut di Tangerang Kembali Dibongkar KKP
-
Belum Ada Pasal Tipikor Perkara Pagar Laut, Kejagung Kembalikan Berkas Arsin Cs ke Bareskrim
-
Bukan Sekali, Dokter dan Istri Diduga Berulang Kali Aniaya ART, Polisi Dalami Motif Kejiwaan
-
Roundup: Arsin Dkk Lolos Jerat Pidana Korupsi di Kasus Pagar Laut?
-
Rekam Jejak Brigadir AK di Polri, Dipecat Usai Tewaskan Bayi 2 Bulan Hasil Hubungan Luar Nikah!
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Ratu Zakiyah-Najib Unggul Quick Count, Direktur Tim Pemenangan: Masyarakat Ingin Perubahan
-
PSU Kabupaten Serang: Andika-Nanang Kalah Telak di Kandang Ratu Zakiyah
-
Ratu Zakiyah-Najib Menang 76 Persen Hasil Real Count Tim Pemenangan
-
Bawaslu RI Dalami Keterkaitan 12 Orang Pelaku Politik Uang dengan Tim Kampanye di Serang
-
BRImo Tambahkan Fitur Dua Bahasa, Makin Mudah Digunakan