SuaraBanten.id - Awal tahun 2021 disambut dengan rapid antigen yang dilakukan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II Cilegon untuk petugas dan warga binaan pemasyarakatan (WBP).
Langkah ini bertujuan untuk memastikan tak adanya sebaran Covid-19 di area Lapas. Hasilnya, terdapat 11 orang WBP positif rapid test antigen.
“Terkonfirmasi atau reaktif napi 11 orang dan petugas nihil,” kata Satuan tugas (Satgas) Covid-19 Lapas Cilegon, Zulkarnain, Senin (4/1/2020).
Ia melanjutkan, rapid test antigen dilakukan kepada 50 orang yang terdiri dari 30 warga binaan permasyarakatan (WBP) atau nara pidana (napi) dan 20 petugas.
“Dari yang reaktif, kita lakukan isolasi mandiri di gedung B, blok khusus, agar lebih mudah terpantau dan mendapatkan atensi khusus dari petugas,” ungkapnya, melansir Bantenhits (jaringan Suara.com).
“Ada 2 orang petugas yang dinyatakan reaktif, itu sudah 2 minggu lalu di istrahatkan, agar bisa menjaga imunitas dan mengontrol diri sendiri atau isolasi mandiri,” imbuhnya.
Zulkarnain menegaskan sementara ini kunjungan drive thrue ditutup sampai dengan batas waktu yang belum ditentukan.
“Untuk memudahkan komunikasi antara keluarga dengan WBP, kami terus membuka kunjungan online dan kunjungan online khusus edukasi,” tutupnya.
Baca Juga: Innalillahi! Anggota DPR RI Bambang Suryadi Meninggal Dunia karena Corona
Berita Terkait
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Ultimatum Wali Kota Serang: Potong Dana Bansos PKH, Siap-siap Disikat!
-
BRI & MedcoEnergi Bersatu: Gebrakan Baru Pemberdayaan UMKM di 7 Wilayah
-
Dari Jeruji ke Industri, BRI Bekali Warga Binaan Nusakambangan dengan Keterampilan Konveksi
-
Jangan Sampai Bocor! Data Ini Haram Dibagikan ke AI
-
Galian Pasir di Cilegon dan Ancaman Longsor, Warga: Rumah Kami Menggantung di Tebing