SuaraBanten.id - Puluhan warga korban gusuran Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) II atau Tol Kunciran-Cengkareng (Bandara Soekarno-Hatta) meneriaki Walikota Tangerang Arief R Wismasyah banci.
Massa yang didominasi emak-emak dan anak kecil ini geram lantaran Walikota Tangerang tak mau menemui mereka.
Mereka sempat menerobos pagar Pusat Pemerintahan Kota Tangerang dan menggeruduk ruang Walikota Tangerang. Sayangnya, upaya mereka tak membuahkan hasil lantaran Walikota tidak mau menemui massa aksi dan pintu masuk ruang Walikota juga di jaga ketat oleh petugas keamanan dan Satpol PP.
Lantaran marah, tak juga menemui mereka, massa lantas meneriaki Arief dengan istilah "Walikota Banci". Ada pula salah satu warga lantas memegang bra dan memasangnya di kepala.
Baca Juga: Nekat Gelar Hajatan Saat PSBB, Restoran di Kelapa Gading Disegel Satpol PP
Aksi tersebut juga diikuti oleh emak-emak lainnya sebagai bentuk protes atas kekecewaan lantaran tidak ditemui Walikota.
Salah satu warga Dedi Sutrisno mengatakan, emak-emak yang menunjukan pakaian dalam sebagai bentuk protes pada walikota.
"Bahasanya gimana sih kalau laki-laki suruh pake BH, berarti kan Walikota ini udah enggak gentleman. Sampai suruh pake BH sama ibu-ibu," katanya ditemui di lokasi aksi, Selasa (15/12/2020).
Ia menyebut, warga Kampung baru tidak hanya memberitahukan ingin demo saja, melainkan sempat datang ke rumah Arief untuk audiensi dan berbicara secara kekeluargaan.
"Masyarakat ingin bertemu dengan walikotanya tapi sampai sekarang enggak ada pertemuan. Bahkan sampai kita demo pun mana, enggak ada titik temu. Ini kan masyarakat dia, minimal kalau minta ke walikota dulu," ujarnya.
Baca Juga: Bukan Cuma Kementerian Sosial, Gus Dur Juga Pernah Bubarkan Satpol PP
Ia dan warga Jurumudi menagih janji karena Walikota dan jajaran ke bawahnya pernah menjanjikan untuk menyelesaikan permasalahan ini melalui mediasi.
"Pada intinya kita nagih janji, karena mereka pernah menjanjikan kita untuk masukin gugatan dan diselesaikan di mediasi. Kedua masalah kontrakan dan dapur, untuk bulan Januari kita sudah enggak ada," pungkasnya.
Kontributor : Hairul Alwan
Berita Terkait
-
Warpat, Puncak Asri dan Blok Buah Jadi Target Penertiban di Puncak Bogor Besok
-
Nyebur ke Kolam Bundaran HI, Aksi Heroik Satpol PP Gagal Tindakan Nekat Kakek A, Begini Kronologinya!
-
Sulit Awasi Judi Online, Ratusan Satpol PP Main Judol Cuma Dapat Pembinaan Ini
-
Brakk! 4 Motor Tabrak Mobil Satpol PP yang Lagi Tertibkan Bendera Parpol di Flyover Pondok Bambu
-
Ratusan Petugas Satpol PP DKI Main Judol, Begini Respons Heru Budi
Tag
Terpopuler
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Beda Respons Ariel NOAH dan Raffi Ahmad Kunjungi Patung Yesus Sibea-bea
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Innalillahi, Elkan Baggott Bawa Kabar Buruk Lagi H-1 Timnas Indonesia vs Jepang
Pilihan
-
Penyerangan Brutal di Muara Komam: Dua Korban Dibacok, Satu Tewas di Tempat
-
Kata Irfan Setiaputra Usai Dicopot Erick Thohir dari Dirut Garuda Indonesia
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Spek Gahar, Terbaik November 2024
-
Lion Air Bikin Aturan Baru Mulai 1 Desember: Bawa Kardus Besar, Siap-Siap Rogoh Kocek Lebih Dalam!
-
Emiten Leasing Boy Thohir PHK Ribuan Pekerja dan Tutup Kantor
Terkini
-
Persatuan Guru Nahdlatul Ulama Tangerang Tanggapi Kericuhan Konfercab
-
Pelaku Penganiayaan Sekuriti di Serang Ditangkap, Salah Satunya Anak Anggota DPRD Banten
-
Truk Tanah di Teluknaga Tangerang Lindas Bocah 9 Tahun Hingga Kakinya Remuk
-
Ustaz di Serang Dipolisikan Gegara Remas Payudara Seorang Remaja Putri
-
Dewan Pers Dukung Penuh BRI Fellowship Journalism 2025