SuaraBanten.id - Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Muhamad-Rahayu Saraswati Djojohadikusumo mengakui kekalahan di Pilkada Tangsel 2020. Rahayu Saraswati mengaku kalah berdasarkan hitung cepat.
Saras akan mengevaluasi timnya setelah ini.
"Kami akui itu. Sekarang kita evaluasi semua, tentunya banyak kesalahan, saat ini apa yang terjadi hasilnya seperti itu," kata Saras usai konferensi pers di posko pemenangan Resto Anggrek, Buaran, Serpong, Kami (10/12/2020).
Langkah berikutnya, Saras akan mempertimbangkan ajukan gugatan.
"Kami tim yang menjalankan. Sekarang kita evaluasi semua, tenyunya bangak kesalahan, saat ini apa yang terjadi hasilmya seperti itu, kami akui itu," lanjutnya.
Saras mengaku, belum memberitahukan secara pribadi soal kekalahannya di Pikkada Tangsel itu kepada pamannya, Prabowo Subianto yang merupakan Menteri Pertahanan sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra.
"Saya rasa, hasil sudah pasti tersampaikan (ke Prabowo). Tetapi, saya tipe saya tahu dirilah beliau juga posisinya sebagai Menteri Pertahanan. Saat ini kan kondisi Indonesia masih harus prioritas dan fokus utama," kata Saras.
Saras yang juga Wakil Ketua Partai Gerindra itu, belum dapat menentukan kapan dia akan memberitahukan langsung ke Prabowo.
"Saya yakin, kabar sudah sampai, tapi saya belum mau mengambil waktu dari beliau untuk menyampaikan secara pribadi. Nanti pasti akan ada waktunya," ungkap Saras.
Baca Juga: Keponakan Prabowo Akui Kekalahan di Pilkada Tangsel 2020
Ibu dua anak itu menyebut, saat ini tim pemenangnya mengakui bahwa perolehan suara timnya sementara ini hanya mendapat sekira 30 persen. Itu kalah dibandingkan paslon nomor urut 3 Benyamin Davnie-Pilar Saga Ichsan yang sementara mencapai 40 persen.
Perolehan suara 30 persen itu, diakui Saras merupakan hasil maksimal dari tim pemenagannya dan jaringan relawan di Pilkada 2020.
"Semua relawan partai koalisi sudah melakukan segalanya yang dilakukan terbaik. Saya salut, sangat apresiasi, sangat hormat," pungkasnya.
Kontributor : Wivy Hikmatullah
Berita Terkait
-
Masa Tenang Pilgub Banten Terusik, Airin-Ade Dituduh Bagi-bagi Uang
-
Apa Itu Catcalling? Bikin Aviani Malik Semprot Pendukung Paslon di Debat Pilkada Tangsel 2024
-
Host Debat Pilkada Tangsel Kena Catcalling, Aviani Malik Semprot Pendukung Paslon: Saya Gak Suka Anda Panggil Saya Baby!
-
Marshel Widianto Mundur, padahal Wakil Wali Kota Tangsel Berhak Dapat Gaji dan Tunjangan Selangit
-
Gagal Jadi Wakil Wali Kota, Marshel Widianto: Mundur untuk Kemajuan Tangsel!
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Proyek Waduk Karian 'Tersendat' di Lahan Warga, BBWS Ngotot: Itu Tanah Negara!
-
Kasus Minta Jatah Proyek Rp5 Triliun, 5 Pengusaha Kota Cilegon Divonis 1 Tahun 6 Bulan Penjara
-
6 Fakta Mengejutkan Oknum ASN Pemkab Tangerang Terlibat Jaringan Narkoba Modus Vespa
-
Oknum ASN Bidang Kepegawaian Pemkab Tangerang Ternyata Pengedar Ganja Jaringan Medan-Bali!
-
ASN Pemkab Tangerang Diciduk! Terlibat Jaringan Narkoba Antar Provinsi, Ini Modus Pengiriman