SuaraBanten.id - Ada yang menarik saat Satgas Covid-19 Kabupaten Lebak menggelar Operasi Yustisi di sekitaran Pos Polisi Mandala, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Lebak, Kamis (12/11/2020).
Petugas memberhentikan para pengendara yang kedapatan tak memakai masker, salah satunya kendaran Nissan Navara berwarna hitam.
Belakangan diketahui, pengendara mobil bernopol A 1282 BK itu adalah Ade Hidayat, yang merupakan anggota DPRD Banten.
Ia diberhentikan karena menurut petugas tidak menerapkan protokol kesehatan alias tak memakai masker di dalam mobil.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Melejit, Akibatkan Harga Emas Naik
Namun, nampaknya Ade kurang menerima teguran tersebut. Pasalnya, yang mengenakan baju abu-abu itu turun dari kendaraannya dan sempat terlibat adu mulut dengan para petugas.
“Berdasarkan laporan anggota yang bertugas tadi pagi. Yang bersangkutan (Ahi-red) mengendarai kendaraan roda empat dan tidak memakai masker dihentikan oleh petugas suruh menggunakan masker dan sebagai bukti telah melakukan peneguran yang bersangkutan disodorkan surat tanda bukti pelanggaran,”kata Kepala Satpol PP Lebak, Dartim kepada awak media.
“Nah itu yang tidak berkenan beliau itu. Beliau tidak mau menandatangani surat itu,” imbuhnya.
Namun, ketika dikonfirmasi terpisah, de Hidayat membantah tidak mengenakan masker. Pasalnya, saat diberhentikan petugas, pria yang juga menjabat ketua DPC Gerindra Lebak ini tengah merapihkan maskernya.
“Di dalam mobil. Awal petugas merapihkan masker, nah di akhir petugas saya diminta untuk berhenti. Saya berhenti,”kata Ade saat dihubungi BantenHits.com (jaringan Suara.com).
Baca Juga: Amankah Vaksin Pfizer Virus Corona untuk Ibu Hamil? Ini Kata Ahli!
“Saya sudah pakai masker dan posisinya di dalam mobil. Kemudian saya diminta untuk turun gitu, saya bilang urgensi nya saya turun apa? Kan saya udah pakai masker, kalaupun tadi kan saya merapihkan masker. Saya menggunakan masker intinya,” sambungnya.
Berita Terkait
-
Trump Tarik AS dari WHO! Salahkan Penanganan COVID-19
-
Kronologi Dewi Soekarno Didenda Pengadilan Jepang Rp3 Miliar Gegara Pecat Karyawan
-
Gara-Gara Kabar Perceraian Sherina Munaf dan Baskara Mehendra, Istilah Lavender Marriage Trending
-
Skandal Raffi Ahmad Sang Utusan Khusus Presiden: Digugat ke Pengadilan saat Pandemi Covid-19
-
Saat Shin Tae-yong Bertaruh Nyawa: Penyakit Kronis Saya Memburuk
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Rusuh Lagi! Indonesia Siap-siap Sanksi FIFA, Piala Dunia 2026 Pupus?
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Lolly Kembali Main TikTok, Penampilannya Jadi Sorotan: Aura Kemiskinan Vadel Badjideh Terhempas
Pilihan
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
-
Sejarah dan Makna Tradisi Nyekar Makam Sebelum Puasa Ramadan
Terkini
-
Memberdayakan UMKM untuk Daya Saing Global: Strategi Mikrofinansial BRI Menuju Pertumbuhan Ekonomi Inklusif 2025
-
Pabrik Pengolahan Sampah di Cilegon Terima Bantuan Rp102 Miliar dari Bank Dunia
-
Robinsar-Fajar Inventarisir Masalah Pendidikan di Cilegon Hingga Bentuk 'Sekolah Juare'
-
Pernah Jadi Anak Koin Hingga Tukang Semir, Munirudin Kini Jadi Orang Nomor Dua di Kemenag Cilegon
-
11 Warga Padarincang Jadi Tersangka! Polisi Ungkap Peran dalam Pembakaran Kandang Ayam