Scroll untuk membaca artikel
M Nurhadi
Kamis, 05 November 2020 | 15:55 WIB
TKP Kades Lebak Wangi ditemukan gantung diri (Ist)

SuaraBanten.id - Kepala Desa Lebak Wangi Kecamatan Sepatan Timur Kabupaten Tangerang, Nesin yang diduga bunuh diri dengan gantung diri pertama kali ditemukan oleh tukang pembuat kursi atau mabel samping rumah korban.

Saksi mata bernama Saripudin yang merupakan pengusaha pembuatan kursi tersebut sekira pukul 08.45 WIB seperti biasa berniat membuka lapak usahanya.

Namun, bersamaan dengan itu, ia dikejutkan dengan jasad korban yang sudah menggantung di belakang rumahnya. Demikian dijelaskan Kapolsek Sepatan AKP I Gusti Moch Sughiarto kepada BantenNews.co.id (jaringan Suara.com), Kamis (5/11/2020).

Malam sebelumnya, lanjut Gusti, korban diketahui sempat begadang bersama adiknya bernama Husin. Ia lantas sempat menyuruh Husin untuk istirahat pada pukul 06.30 WIB.

Baca Juga: Viral Emak-Emak Nekat Beraksi Lagi Jual Emas Palsu, Ini Tampangnya

“Korban sempat bergadang bersama Husin, lalu pagi jam 06.30 WIB korban menyuruh untuk tidur,” ungkapnya.

Namun, ketika disinggung perihal motif Kades tersebut mengakhiri hidupnya, Kapolsek masih enggan memberikan penjelasan.

Dari informasi yang diperoleh, sebelumnya Kades Lebak Wangi sempat berurusan dengan kasus dugaan penyelewengan anggaran Covid-19. 

Pada hari Miggu (1/11/2020) lalu ia didemo oleh warga menuntut transparansi dana bansos dan biaya operasional petugas Covid-19.

Baca Juga: Gantung Diri Diduga karena Putus Cinta, Gadis ABG Tinggalkan Pesan Terakhir

Load More