SuaraBanten.id - Dana Bantuan Langsung Tunai (BLT) Covid-19 di Desa Kadubeureum, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang, Banten, diduga diselewengkan oleh pegawai desa. Tak hanya bantuan covid-19, bahkan gaji pegawai desa juga ditilep.
Total nilai dana yang diselewengkan bahkan mencapai Rp 570 juta yang berasal dari BLT Dana Desa (DD), anggaran kegiatan pemerintah desa, hingga honor Ketua RT sebesar Rp200 ribu per bulan.
"Kalau dana covid yang dianggarkan di APBDes, kalau Kemensos kan itu tidak ada hubungannya dengan desa. Kalau nominal sih dua kali (pembagian) lagi, itu Rp 42 juta. Total dana yag diselewengkan kurang lebih Rp 570 juta," kata Sekretaris Desa (Sekdes) Kadubeureum, Ahyar Fajarudin kepada Suara.com melalui sambungan seluler, Sabtu (17/10/2020).
Ahyar menyebut, kecurigaan berawal saat aparat desa belum menerima gajinya di bulan September 2020 lalu. Kemudian Pejabat Sementara (PJs) Kepala Desa (Kades) bersama Sekdes mencari tahu keberadaan uang kas tersebut.
Nyatanya, uang ratusan juta itu sudah raib dari buku tabungan dan pindah kedalam rekening oknum aparat desa yang menjabat sebagai bendahara di Kantor Desa Kadubeureum berinisial NH.
"Kalau buat kronologisnya sih berasal dari kecurigaan kami, untuk alokasi bulan Agustus yang dibayarkan September ini belum terbayarkan. Ditanya, tanya, dikonfirmasi," terangnya.
Setelah mendapat bukti dan informasi yang cukup, Kades beserta Ahyar selaku Sekdes kemudian melaporkan NH ke pihak kepolisian. Terduga pelaku, NH, yang menjabat sebagai Bendahara Desa Kadubeureum kini sudah berada di Polres Serang Kota, sejak 4 Oktober 2020 lalu.
"Dibawa ke kantor polisinya sekitar dua minggu lalu, tanggal 4 Oktober kalau tidak salah. Setahu saya dipindah bukukan dari rekening kas desa ke rekening pribadinya," jelasnya.
Hingga berita ini ditulis, Kasatreskrim Polres Serang Kota, AKP Indra Feradinatabelum memberikan tanggapan.
Baca Juga: Masih Bisa Daftar, BLT UMKM Diperpanjang hingga Akhir November 2020
Kontributor : Yandhi Deslatama
Berita Terkait
-
Masih Bisa Daftar, BLT UMKM Diperpanjang hingga Akhir November 2020
-
Mensos Minta Bantuan Sosial segera Dibelanjakan di Warung Terdekat
-
Masih Dibuka, Simak Cara Mendapatkan dan Pendaftaran BLT UMKM
-
Dukung Program Kemensos, Mensos Apresiasi DPR
-
Program Bansos Dinilai Mampu Beri Manfaat Ekonomi bagi Masyarakat
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga dengan Sensasi Alphard: Mulai Rp50 Juta, Bikin Naik Kelas
- 41 Kode Redeem FF Max Terbaru 8 Juli: Raih Skin Senjata, Diamond, dan Katana
- Pemain 1,91 Meter Gagal Dinaturalisasi Timnas Indonesia, Kini Bela Tim di Bawah Ranking FIFA Garuda
- 5 Jet Pump Terbaik untuk Sumur Bor, Kuat Sedot Air dari Kedalaman 40 Meter
Pilihan
-
Setelah Diultimatum Pelatih, Marselino Ferdinan Justru 'Menghilang' dari Skuad Oxford United
-
9 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
5 Rekomendasi HP Murah Tahan Banting Terbaru Juli 2025, Desain Kuat Anti Rusak
-
Fenomena Magis Pacu Jalur, Tradisi Kuansing Riau Kini Viral lewat Aura Farming
-
Tarif Trump 32 Persen Buat Menteri Ekonomi Prabowo Kebakaran Jenggot
Terkini
-
Wakil Bupati Tangerang Buka Suara Soal Temuan BPK Soal Pengelolaan Dana Bos Rp878 Juta
-
Proyek Kawasan Kumuh Pemkot Tangsel Jadi Temuan BPK, Ada Kelebihan Bayar Hingga Rp326 Juta
-
Misteri Pembuang Bayi di Sungai Ciberang Terungkap, Ibu dan Anak Jadi Tersangka
-
Simpang Siur Jadwal Sidang Terdakwa Kasus Mutilasi di Gunungsari Picu Amarah Keluarga
-
Potret Suram SDN 1 Pasir Gembong di Lebak Banten, Krisis Murid Baru dan Dana BOS