Scroll untuk membaca artikel
Dwi Bowo Raharjo | Ria Rizki Nirmala Sari
Sabtu, 17 Oktober 2020 | 00:15 WIB
Calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) nomor urut 01 Rahayu Sarawati Djojohadikusumo diundang menjadi pembicara dalam acara Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Youth 20 di Arab Saudi pada 15-18 Oktober 2020. (Ist)

SuaraBanten.id - Calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) nomor urut 01 Rahayu Sarawati Djojohadikusumo diundang menjadi pembicara dalam acara Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Youth 20 di Arab Saudi pada 15-18 Oktober 2020. Bukan hanya menjadi pembicara saja, Sara pun didaulat sebagai Ketua Delegasi Indonesia.

Dalam KTT Youth 20, Sara akan berbicara dalam diskusi panel bertajuk "The Grass Is Greener Youth Leading Sustainable Recovery". Diskusi tersebut akan berlangsung pada Sabtu (17/10/2020) pukul 20.40 WIB.

"Dalam diskusi panel tersebut Rahayu Saraswati akan berbicara bersama Pedro Robledo dari Argentina dan Hiroshi Kuniyoshi dari Austria dengan moderator Rose Vennin dari Perancis," demikian yang disampaikan dalam keterangan tertulisnya, Jumat (16/10/2020).

Sebagai informasi, Youth 20 ialah salah satu forum diplomatik internasional yang berpengaruh bagi pemimpin-pemimpin muda. Youth 20 juga didapuk menjadi satu-satunya mimbar yang diakui secara resmi bagi kaum muda untuk terlibat luas dengan G20.

Baca Juga: FPI Minta Dubes Agus Bertobat, Dituduh Persulit Habib Rizieq Pulang

KTT Y20 2020 menandai puncak dari pekerjaan delegasi pemuda dari negara-negara G20. Para pemimpin muda akan menyumbangkan rekomendasi kebijakan agenda G20 untuk disampaikan kepada pemimpin G20 dalam bentuk pengumuman resmi Y20.

Selain Sara, ada pula Staf Khusus Presiden Gracia Billy Mambrasar dan analis dari Bank Indonesia Tommy Aditya yang diundang dalam acara tersebut.

Menurut informasi yang disampaikan melalui website resminya, acara KTT Youth 20 juga akan dihadiri oleh segenap tokoh-tokoh internasional seperti Sekjen PBB Antonio Guterres, peraih Nobel Ekonomi 2010 Prof. Christopher Pissarides, pemegang rekor dunia lari Usain Bolt, mantan Perdana Menteri Italia Matteo Renzi, CEO King Khalid Foundation Puteri Nouf binti Muhammed Al Saud.

Kemudian ada pula Menteri Pendidikan Arab Saudi Dr. Hamad Mohammad Al Sheikh, mantan Ketua Komisi Eropa José Manuel Barroso, dan dari Indonesia ada Dr. Bambang Susantono Vice President Knowledge Management and Sustainable Development ADB (Asian Development Bank).

Baca Juga: Status Rizieq, FPI ke Dubes RI di Arab Saudi: Jangan Nyesal di Hari Kiamat

Load More