SuaraBanten.id - Meningkatnya kasus terkonfirmasi positif covid-19 di Kota Cilegon merubah status kota itu menjadi zona merah dari yang sebelumnya zona orange.
Hal itu diketahui usai Jubir Satgas Covid-19 Nasional, Wiku Adisasmita mengumumkan melalui siaran langsung di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (22/9/2020) sore.
Setidaknya ada 38 Kabupaten/Kota yang berubah status dari sedang menjadi tinggi, salah satunya Kota Cilegon. Dengan fakta ini maka setidaknya ada 4 daerah di Banten yang berstatus zona merah covid-19.
Sebelumnya Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang dan Tangerang Selatan sudah terlebih dahulu ditetapkan zona merah penularan covid-19 tertinggi.
Saat dikonfirmasi, Jubir Gugus Tugas Penanganan dan Percepatan Covid-19 Kota Cilegon, Aziz Setia Ade Putra mengaku dirinya belum mengetahui terkait perubahan status Kota Cilegon yang diumumkan Satgas Covid-19 Nasional.
Meski begitu, ia pun tidak menampik jika sudah mendapat informasi terkait hal tersebut.
"Saya belum tahu. Juga belum melihat tayangannya. Ada juga yang menginformasikan ke kita bahwa Cilegon masuk kedalam zona beresiko tinggi penularan covid," kata Aziz kepada awak media, Selasa (22/9/2020) petang.
Menurutnya, bukan tanpa alasan jika Kota Cilegon berubah status menjadi zona merah. Hal itu disebabkan masih banyaknya masyarakat Kota Cilegon yang masih abai terhadap protokol kesehatan yang sudah ditetapkan.
Untuk itu, ia pun berharap masyarakat menyadari pentingnya pola hidup bersih dan sehat. Selain itu, penerapan protokol kesehatan harus menjadi kewajiban yang ditaati oleh masyarakat saat beraktifitas diluar ruangan.
Baca Juga: Kabar Baik, Bio Farma Masuk Daftar Calon Pembuat Vaksin Covid-19 Dunia
"Kalau itu betul. Ya kami selaku anggota gugus tugas cukup prihatin. Mengapa bisa masuk ke zona beresiko tinggi? Mungkin ini disebabkan oleh meningkatnya kasus positif di Kota Cilegon," ungkapnya.
Ia juga menuturkan, salah satu langkah yang dilakukan pihaknya menanggapi lonjakan kasus di Kota Cilegon, Aziz menyebut jika gedung isolasi mandiri milik Dinas Sosial Kota Cilegon pun sudah disiapkan untuk menampung pasien-pasien covid-19.
"Kalau ada penyakit bawaan ya dirawar di RSUD Banten. Kita sudah siapkan di Cikerai rumah singgah yang dikelola Dinsos. Bisa menampung 40 tempat tidur. Sekarang kelihatannya masih kosong," tukasnya.
Berdasarkan data yang dikirimkan oleh Jubir Gugus Tugas Kota Cilegon, hingga saat ini jumlah kasus terkonfirmasi positif covid-19 sudah mencapai 376 kasus.
Kontributor : Sofyan Hadi
Berita Terkait
-
Hari Kesembilan PSBB Jilid II, Pasien Corona DKI Jakarta Tambah 1.122 Orang
-
Suara Wanita Tertawa Iringi Pemakaman Jenazah Covid-19
-
Bejat! Kakek di Tangerang Cabuli Bocah di Bawah Umur Saat Main Petak Umpat
-
Warga Lampung Positif Covid-19 Usai Olah Raga, Kok Bisa?
-
Rumah Sakit Apung Bersandar di Pekanbaru, Satgas Covid-19 Riau: Belum Butuh
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Kejanggalan Kasus Tewasnya Siswa di Gading Serpong: CCTV Disebut Mati, Polisi Selidiki Bukti Ini
-
Benyamin Davnie Keluarkan Jurus 'Rayuan Maut' ke Pemkab Bogor, Untuk Solusi Atasi Sampah
-
Total Kerugian Capai Rp5 Miliar, Skandal Penipuan Modus Masuk Polisi di Polda Banten Kian Membesar
-
Sungai Ciliman Meluap: Banjir Rendam Rumah Warga Pandeglang Hingga 50 Cm
-
Tragis! Siswa Pahoa Tewas Terjatuh dari Lantai 8 Sekolah, Ini Kata Polisi