SuaraBanten.id - Mayat berjenis kelamin pria tanpa identitas ditemukan mangapung di aliran Sungai Cisadane, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, Kamis (10/9/2020).
Saat ditemukan, mayat tersebut dalam kondisi bengkak di sekujur badan diduga karena sudah beberapa hari berada di sungai.
Salah satu saksi mata yang turut mengevakuasi mayat, Normansyah mengatakan, mayat tersebut sulit dikenali. Diperkirakan mayat itu telah berada di sungai selama 3 hari.
"Udah bengkak. Tapi badannya masih keras. Kan kalau udah lama di air mayat lembek. Paling 3 harian itu," ujarnya saat ditemui Suara.com di TKP.
Baca Juga: Tertangkap! 6 Tahun Beraksi, Komplotan Pencuri Gasak Ribuan Sepeda Motor
Ia juga menuturkan, berdasarkan pengamatannya secara pribadi, ia tidak menemukan bekas luka atau kekerasan di tubuh mayat tersebut.
"Masih utuh semuanya. Baju, celana. Cuma gak tau kenapa matinya. Urusan polisi itu," kata dia.
Saat ditemukan, lanjut Normansyah, mayat tersebut juga tak memiliki identitas jelas. Namun demikian diperkirakan mayat tersebut berusia sekitar 40 tahunan.
"Tadi di cek gak ada dompet. Identitas juga ketemu," ujarnya.
Norman mengaku, dirinya sedang berada di rumah ketika diberitahu adanya penemuan mayat oleh warga sekitar pukul 08.00 WIB. Setibanya di lokasi, ia bersama warga lantas melakukan evakuasi mayat tersebut menggunakan perahu kayu.
Baca Juga: Geger! Jasad Misterius Mengambang di Pelabuhan Merak
"Saya lagi dirumah itu, dapat info jam 8 langsung ke lokasi ambil perahu dorong mayat ke tepi sungai. Saya muntah karena pas diangkat mayat ngeluarin darah," ungkapnya.
Saat ini, kasus tersebut telah ditangani oleh Polsek Karawaci. Kapolsek Karawaci Yulies Andri Pratiwi mengatakan saat di visum jajarannya tak menemukan tanda-tanda kekerasan pada mayat tersebut. Pihaknya juga belum dapat menyimpulkan penyebab kematiannya
"Dari pengecekan fisik dan visum luar tidak ada tanda-tanda kekerasan," ujarnya ketika dihubungi.
Kontributor : Irfan Maulana
Berita Terkait
-
Mahasiswa UKI Tewas usai Pesta Miras di Kampus, Legislator PDIP: Gak Zaman Lagi 'Main' Pakai Otot
-
Pakai Celana Gambar Doraemon, Wanita Tanpa Identitas Ditemukan Tewas Menggambang di Penjaringan
-
Berkaus Coklat, Mayat Perempuan Tanpa Identitas Ditemukan di Atas Tumpukan Sampah Kali Cengkareng
-
Usai Jurnalis Tewas di Hotel, Kini Mayat Wanita Bercelana Doraemon Ngambang di Kali Cengkareng
-
LPKR Raup Laba Bersih Rp 18,7 Triliun di 2024, Ditopang Kinerja Bisnis dan Investasi Aset Strategis
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
Terkini
-
Basarnas Hentikan Pencarian Kakek yang Hilang Saat Mencari Melinjo di Hutan Pabuaran
-
Bawaslu Kabupaten Serang Belum Temukan Pelanggaran Kampanye Jelang PSU
-
KPU Kabupaten Serang Evaluasi Ratusan KPPS Jelang Pemungutan Suara Ulang
-
KUR BRI Dukung Suryani, Kartini Modern yang Jadi Pejuang Ekonomi Melalui Usaha Kelontong
-
Ratusan Buruh Demo Pabrik Sepatu Gegara THR Tak Sesuai, Disnaker Lebak Panggil Manajemen