SuaraBanten.id - Seorang pria asal Desa Parahu, Kecamatan Sukamulya, Kabupaten Tangerang bernama Ahmad Jazuli babak belur diduga dihajar oleh oknum aparat desa setempat.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, Jazuli diduga dipersekusi oleh oknum aparat desa setempat lantaran seusai mengunggah salah satu rumah warga tidak layak huni milik warga miskin Desa Parahu ke salah satu akun media sosial miliknya.
“Saya diperlakukan secara tidak manusiawi oleh oknum aparat desa dengan dijambak dan dipukul,” terang Jazuli seperti dilaporkan Bantennews.co.id--jaringan Suara.com, Minggu (30/8/2020).
Jazuli mengaku dirinya dijemput paksa dan diarak oleh sekitar 15 perangkat desa setempat dari rumah menuju Kantor Desa Parahu, Kecamatan Sukamulya dengan menggunakan sepeda motor dan mobil losbak pada pukul 14.00 WIB, Jumat (28/8/2020) lalu.
Dia menjelaskan, alasannya mengunggah foto rumah tetangganya bernama Marku RT 01/04 Desa Perahu, karena prihatin. Kemudian, timbul beragam komentar dari netizen, baik nyinyiran maupun perasaan iba.
“Saya tidak punya maksud lain, karena iba agar rumah kumuh milik pak Marku bisa diperhatikan dan dibangun. Apalagi kan orangnya enggak mampu,” kata Jazuli.
Atas peristiwa tersebut, Jazuli melaporkan kasus yang dialaminya ke Mapolsek Balaraja, Polresta Tangerang, Sabtu (29/8/2020).
“Alhamdulillah laporan sudah diterima oleh bagian piket SPK dan saya langsung diperiksa oleh petugas Reskrim Polsek Balaraja,” ujarnya.
Sementara, Kapolsek Belajara Kompol Teguh Raja mengatakan pihaknya tengah mengembangkan dugaan kasus penganiayaan pasal 351 KUHP.
Baca Juga: Sedang Mencari Anaknya, Pria Ini Malah Dianiaya hingga Tewas di Depan Istri
Kendati demikian, Teguh enggan menjelaskan lebih jauh dugaan motif penganiayaan tersebut. Menurut dia, info yang didapat terjadi kesalahpahaman.
“Sedang kita dalami dulu sambil menunggu hasil visum. Infonya klarifikasi, mungkin terjadi salah paham. Makanya yang bersangkutan bikin laporan di Polsek,” ujar Teguh saat dikonfirmasi melalui pesan singkatnya, Minggu (30/8/2020).
Berita Terkait
-
Diangkat dari Kisah Nyata, Chicco Jerikho Bintangi Film Ozora: Penganiayaan Brutal Penguasa Jaksel
-
Cemburu Gegara Chat, Istri di Kebon Jeruk Potong Kelamin Suami Pakai Cutter Hingga Tewas
-
Membusuk Tanpa Busana, Mayat Anak di Indekos Penjaringan Ternyata Tewas Dianiaya: Siapa Pembunuhnya?
-
Perkara Diklakson, Anggota Ormas Gebuki Warga di Kramat Jati: Dijenggut, Diseret hingga Bonyok!
-
Zaskia Adya Mecca Bawa Kabar Terkini dari Kondisi Kala dan Faisal Usai Insiden Pemukulan TNI
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
-
Mees Hilgers 'Banting Pintu', Bos FC Twente: Selesai Sudah!
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
Terkini
-
CSR BRI Peduli - Yok Kita Gas Dukung UMKM Hijau Lewat Inovasi Pengolahan Sampah di Bogor
-
18 Tahun Menanti! Tangis Haru Pegawai Honorer Pemkot Serang Pecah saat Terima SK PPPK
-
Waspada! 5 Sampel Makanan di Tangerang Positif Mengandung Zat Berbahaya
-
Trik Transfer Palsu di SPBU Rempoa Terbongkar: Isi Bensin Auto Kabur, Nopol Pelaku Dikantongi
-
325 Ton Limbah Radioaktif Diamankan dari Cikande