Pelaku Pembakar Rumah Herman di Ciputat Akhirnya Tertangkap

SuaraBanten.id - Polisi akhirnya menangkap pelaku pembakar rumah milik Herman (35) hingga melukai satu anggota keluarganya di Kelurahan Pisangan, Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan, Provinsi Banten beberapa waktu lalu.

Pelaku yang diketahui berinisial ST itu ditangkap pada Kamis (6/8/2020) malam.

Kapolsek Ciputat Kompol Endy Mahandika membenarkan kabar penangkapan tersebut. Menurut Endy, ST ditangkap di wilayah Cinere, Depok, Jawa Barat.

"Ya, kemarin malam yang bersangkutan kita amankan," kata Endy saat dikonfirmasi, Jumat (7/8/2020).

Baca Juga: Istrinya Dibawa ke Bandung, Sutanto Bakar Rumah Herman

Berdasar hasil pemeriksaan sementara, pelaku ST telah mengakui perbuatannya. Hingga kekinian yang bersangkutan masih menjalani proses pemeriksaan lebih lanjut.

"Pelaku mengakui perbuatanya. Saat ini dalam proses pemeriksaan lebih lanjut," ujar Endy.

Sementara itu, Endy enggan menyampaikan apa motif pelaku ST nekat membakar rumah Herman.

Menurut Endy, keterangan lebih mendetail nantinya akan disampaikan dalam jumpa pers pada pukul 10.00 WIB, Jumat pagi ini.

"Pagi ini rilis pukul 10.00 WIB di Polsek Ciputat," katanya.

Baca Juga: Selain Merusak, Anak Buah John Kei Berencana Bakar Rumah Nus Kei

Sebelumnya aksi nekat diduga dilakukan Sutanto (38) yang dituding telah membakar rumah Herman (35) di Kelurahan Pisangan, Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan, Banten.

Peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (4/8/2020) sekira pukul 02.00 WIB dini hari.

Dilansir dari Bantennews.co.id --jaringan Suara.com-- Andi (kakak Herman) menduga Sutanto merupakan pelaku pembakar rumah adiknya.

Menurut Andi, bahwa Sutanto diduga nekat melakukan aksinya itu lantaran mengira Herman telah membawa istrinya ke Bandung tanpa sepengetahuan.

Andi menjelaskan, bahwa Herman merupakan mantan suami dari istrinya Sutanto.

Adiknya itu sudah bercerai tiga tahun yang lalu. Hanya saja, menurut keterangan Andi, Sutanto telah menuding Herman lah yang membawa kabur istrinya itu.

“Jadi sebelum kejadian, Sutanto ini neror lewat pesan WA bahwa dia akan bakar rumahnya karena sudah bawa istrinya itu ke Bandung. Adik saya sendiri tahu hal itu, tapi dia gak pernah dibuka pesan WA-nya. Males lah, kata dia paling masalah itu lagi," ujar Andi, Selasa (4/8/2020).

Akibat insiden pembakaran rumah tersebut, Herman berserat ibu dan anak kandungnya yang masih berusia 11 tahun mengalami luka bakar serius. Kini Herman dirawat di RSPAD Gatot Soebroto sedangkan ibu dan anaknya dirawat di RS Hermina.