SuaraBanten.id - Kedatangan 3 menteri di Dermaga Eksekutif Pelabuhan Merak, Cilegon Banten pada Sabtu (25/7/2020), membuat aktivitas pelayanan penyeberangan pun terpaksa harus dihentikan sekitar 6 jam. Akibatnya, banyak para pengguna jasa transportasi laut harus terlunta-lunta.
Mereka terpaksa menunggu di teras dermaga dan sebuah rumah makan yang berada di luar area dermaga.
Diketahui, pelayanan penyebrangan di dermaga eksekutif ditutup dari pukul 08.00 wib sampai pukul 12.00 wib. Sedangkan, jadwal penyeberangan yang seharusnya dimulai pukul 12.00 wib pun menjadi tertunda hingga pukul 14.30 wib.
Seperti yang diungkapkan salah seorang penumpang asal Kota Bogor, Jack yang mengaku, jika dirinya merasa kesal lantaran tidak adanya pemberitahuan kemunduran jadwal keberangkatan kapal dari pihak PT. ASDP Indonesia Ferry kepada penumpang.
Baca Juga: Kehabisan Bensin, ABG Panjat Rumah Warga dan Bawa Kabur Mobil Grand Max
"Tadi nggak boleh masuk katanya ditutup ada acara menteri. Pas saya beli tiket online jadwal berangkat nya jam 12.00 WIB dan sekarang baru ada kapal pukul 14.30 WIB. Harusnya dikasih info biar saya juga tidak datang pagi-pagi," ungkapnya kepada wartawan.
Sementara itu, penumpang lainnya yang tidak ingin disebutkan namanya mengaku harus terlunta-lunta saat menunggu dermaga untuk dibuka kembali. Ia yang datang bersama istrinya bahkan tak diizinkan masuk ke area ruang tunggu sekalipun. Sehingga terpaksa harus menunggu diluar area dermaga.
"Saya berangkat sebentar lagi (pukul 12.30). Malah dibilang nunggu kapal sore," paparnya.
Sementara itu, menurut pihak keamanan Dermaga Eksekutif ASDP Merak Rohmadi, karena menjalankan protokol kementerian, pihaknya terpaksa tidak memberikan izin kepada para penumpang masuk ke dalam dermaga.
"Kalau bukan undangan, mohon maaf tidak kami izinkan masuk. Penyeberangan baru akan dibuka setengah tiga sore nanti," jelasnya.
Baca Juga: Terpisah 22 Tahun, Kisah Kakak Cari Adik: Saya Takut Tidak Berumur Panjang
Kehadiran tiga menteri pada Kabinet Indonesia Maju ke Pelabuhan Merak untuk turut secara resmi meluncurkan aplikasi reservasi ticket online milik PT. ASDP Indonesia Ferry yang diberi nama Ferizy.
Aplikasi tersebut merupakan aplikasi berbasis daring untuk memudahkan para pengguna jasa transportasi laut melakukan pemesanan ticket kapal feri di Pelabuhan-pelabuhan yang dikelola oleh PT. ASDP Indonesa Ferry.
Kontributor : Sofyan Hadi
Berita Terkait
-
Kabid DLH Tangsel Nangis Kejer, Kejati Banten Kembali Tetapkan 1 Tersangka Korupsi Sampah
-
Sisa Pagar Laut di Tangerang Kembali Dibongkar KKP
-
Polda Banten Ringkus Seorang Tersangka Penipuan, Korbannya Anggota DPRD dari Fraksi Gerindra
-
Anggota DPRD Banten Diciduk Polisi Kasus Penipuan! Cek Kosong Rp350 Juta Jadi Biang Kerok
-
Kompolnas Komentari Mobil Dinas Polisi Isi Bensin di SPBU Ciceri yang Disegel: Dalam Penyidikan..
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Kabar Duka, Hotma Sitompul Meninggal Dunia
- HP Murah Oppo A5i Lolos Sertifikasi di Indonesia, Ini Bocoran Fiturnya
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
Terkini
-
Perhiasan Batu Alam Lokal Go Internasional Bersama BRI
-
Auto Cuan Jelang Akhir Pekan, Buruan Klaim Saldo DANA Gratis 18 April 2025
-
Sungai Ciawi Meluap, 3 Kampung di Pandeglang Diterjang Banjir Bandang
-
Zeky Yamani Jadi Tersangka Korupsi Pegelolaan Sampah di Tangsel, Diduga Terima Rp15,4 Miliar
-
Mau Dapat Saldo DANA Gratis, Buruan Klaim Link DANA Kaget Hari Ini