SuaraBanten.id - Bupati Pandeglang, Irna Narulita, kembali mengizinkan destinasi wisata di Kabupaten Pandeglang untuk kembali dibuka. Termasuk Taman Nasional Ujung Kulon (TNUK) yang merupakan destinasi wisata alam berbasis ekosistem dan konservasi yang ada di Kabupaten Pandeglang.
Destinasi wisata di Pandeglang sempat ditutup sementara karena danya pandemi covid-19.
Irna mengatakan masih zona hijau covid-19 di kawasan TNUK menjadi alasan dirinya membolehkan destinasi wisata yang terletak di ujung barat Pulau Jawa tersebut untuk menerima kunjungan wisata. Akan tetapi, ia pun tetap menegaskan agar para pelaku wisata di TNUK untuk tetap menerapkan protokol kesehatan.
"Ya (sudah diboleh buka), tapi harus tetap menerapkan protokol kesehatan. Kalau tidak, bakal ada somasi dari sekelompok pemerhati wisata yang merasa terabaikan para wisatawan yang datang ke Pandeglang," ucapnya saat ditemui di Kota Serang, Jumat (24/7/2020).
Baca Juga: Profil Krisyanto, dari Vokalis Band Jamrud hingga Calon Bupati Pandeglang
Selain itu, ia pun meminta kepada pihak Balai Taman Nasional Ujung Kulon (BTNUK) untuk membuat strategi khusus agar para wisatawan yang berkunjung ke TNUK bisa lebih merasa aman dan nyaman.
"Mereka (wisatawan) juga kan nanti bisa lebih lama. Long of stay. Spend of money nya bisa lebih banyak kalau bisa lebih lama disana," ujarnya.
Bahkan, diterangkan Irna, saat ini pihak BTNUK sedang melakukan simulasi pembukaan destinasi wisata di TNUK. Hal itu dimaksudkan agar protokol kesehatan saat di momen libur lebaran Idul Adha yang tinggal menghitung hari tidak terabaikan.
Tetapi, Irna menegaskan, meski pihaknya sudah mengizinkan destinasi wisata di Kabupaten Pandeglang untuk kembali beroperasi. Namun hal itu hanya berlaku bagi destinasi wisata yang benar-benar siap menerapkan protokol kesehatan.
"Sudah boleh (TNUK buka). Tapi enggak bisa dipukul rata semua (destinasi wisata). Yang sudah siap, jalan. Yang belum siap, jangan," tukasnya.
Baca Juga: Misi Mustahil Krisyanto Jamrud Masuk Bursa Kontestasi di Pilkada Pandeglang
Kontributor : Yandhi Deslatama
Berita Terkait
-
Orang Narsis Disebut Cenderung Abaikan Protokol Kesehatan dan Suka Nimbun!
-
Sekolah di Solok Gunakan Meja Bersekat Plastik saat Belajar
-
Serasa di Sepang, Dishub Bantul Buat Marka ala MotoGP di Simpang Empat Gose
-
Protokol Kesehatan Covid-19 Bisa Jadi Peluang Basmi TB di Indonesia
-
Hadapi Bencana Alam Saat Pandemi, PMI dan BNPB Terapkan Protokol Kesehatan
Terpopuler
- Cerita Pemain Keturunan Indonesia Tristan Gooijer Tiba di Bali: Saya Gak Ngapa-ngapain
- Review dan Harga Skincare GEUT Milik Dokter Tompi: Sunscreen, Moisturizer, dan Serum
- 5 Motor Matic Bekas Murah: Tampang ala Vespa, Harga Mulai Rp3 Jutaan
- Bareskrim Nyatakan Ijazah S1 UGM Jokowi Asli, Bernomor 1120 dengan NIM 1681/KT
- Harley-Davidson Siapkan Motor yang Lebih Murah dari Nmax
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah dengan Chipset Snapdragon Terbaik Mei 2025
-
6 'Bansos' Disalurkan Pemerintah Mulai Juni 2025, Ini Daftar dan Sasarannya
-
Profil Arkhan Fikri: Anak Emas Shin Tae-yong, Pemain Muda Terbaik BRI Liga 1
-
PSS Sleman Degradasi, Pemain Timnas Brasil dan Australia Ungkap Kesedihan
-
Shayne Pattynama Tulis Prediksi Skor Timnas Lawan China di Sandal
Terkini
-
Ditunjuk Gubernur Banten, Rudy Suhartanto Jadi Plh Bupati Serang
-
Tersedia 7 Link DANA Kaget Hari Ini, Klaim Sekarang Jangan Sampai Kehabisan
-
Predator Anak Ajak 3 Bocah Perempuan Nonton Film Porno, Iming-imingi Korban Uang Rp5 Ribu
-
'Kadin Cilegon Minta Jatah Proyek', Anindya Bakrie Kumpulkan Kadin Daerah se-Indonesia
-
Curah Hujan Meningkat, BPBD Lebak Siaga Bencana Longsor