SuaraBanten.id - Bocah 16 tahun Darma Lesmana tewas disabet celurit karena hal sepele. Dia dibunuh berawal dari saling ledek antara dua kelompok remaja di depan masjid At-Takwa Kampung Wadasari, Kelurahan Pondok Betung, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan.
Tawuran pecah di sana. Kapolsek Pondok Aren, Kompol Afroni Sugiarto menjelaskan, korban tewas akibat terkena sabetan celurit dan hantaman batu di kepalanya.
“Kelompok tersangka yang datang dari Kampung Kebon Kopi dan kelompok korban dari Wadasari, bertemu di TKP untuk membangunkan Sahur, terjadi selisih paham dan saling ledek. Tersangka langsung menyabet kepala Korban dengan Celurit dan dilempar dgn batu,” terang Afroni, Minggu (10/5/2020).
Menurut Afroni, Kelompok tersangka berjumlah 20 orang, namun yang membuat korban meninggal adalah 2 orang, atas nama Muhammad Rayhan (20) yang menyabetkan celurit, dan Safrizal (15) yang melakukan pelemparan batu.
Baca Juga: Waduh! Pemuda Sukabumi Tawuran Saat Ramadan, Ancam Warga yang Lagi Mengaji
“Setelah dikeroyok korban jatuh dan terlentang di TKP. Oleh keluarganya dibawa ke rumah sakit Suyoto. Setelah 7 jam kemudian korban meninggal dunia di RS tersebut,” ungkapnya.
Setelah dilakukan penyelidikan, lanjut Afroni, tersangka mengakui perbuatannya dan barang bukti berupa celurit dan batu pun ditemukan.
“Tersangka dikenakan pasal 170 KUHPidana tentang pengeroyokan dengan ancaman penjara paling 5 tahun 6 bulan,” tandasnya.
Berita Terkait
-
Sebut Pengangguran Jadi Faktor Terjadinya Tawuran, Sekda DKI Mau Carikan Pekerjaan Buat Jagoan Kampung
-
Minta Pemprov DKI Buka Kembali JPO Cililitan-Rawajati, Legislator PKS: Bikin Masalah Baru
-
Tawuran Maut di Penjaringan Viral! Remaja Mati Konyol usai Dibantai Berkali-kali Lawannya Pakai Sajam
-
Tawuran Mematikan di Depok, Seorang Pelajar Meregang Nyawa
-
Berawal dari Medsos, Anak Muda Jakarta Timur Tawuran Melulu
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Kredit Tetap Tumbuh Sepanjang 2024, J Trust Bank Catatkan Pertumbuhan Positif
-
Rahasia Sukses Papua Global Spices: Ubah Pola Pikir, Raih Pasar Global
-
Pengamat Kritisi Gaya Komunikasi Prabowo hingga Sebut Dedy Corbuzier Buzzer
-
Pengamat UMT Bahas Kebijakan Tata Kelola Elpiji 3 Kilogram, Soroti Sosialisasi di Masyarakat
-
Sasadu Leather: Karya Anak Bangsa Menuju Pasar Internasional Atas Dukungan BRI UMKM EXPO(RT) 2025