SuaraBanten.id - Kebanyakan hotel di Pantai Anyer, Banten tutup sendiri, Minggu (12/4/2020). Hotel di kawasan wisata itu memilih melakukan lockdown atau menutup sementara aktifitas hotel.
Seperti yang disampaikan General Manager Allisa Hotel Anyer, Titi Masniati, jika pihaknya memilih menutup sementara hotel karena ingin membantu pemerintah mengurangi atau memutus mata rantai penyebaran virus corona di Kabupaten Serang.
"Iya hotel kami sudah lockdown, sejak 7 April 2020 kemarin. Sebagian hotel di Anyer juga sama, infonya lockdown juga. Ini sih inisiatof manajemen hotel aja, karena kami khawatir meski di hotel kami sebetulnya disediakan pula thermo gun, masker, hand sanitizer, tapi kita ingin mencegah juga," ucap Titi saat dihubungi melalui sambungan telepon, Minggu (12/4/2020).
Padahal sebelum memutuskan melakukan penutupan sementara aktifitas hotel, manajemen Allisa Hotel sempat memutuskan hanya akan memberlakukan sistem shift bagi karyawannya. Namun, karena persoalan wabah virus corona semakin meningkat, sehingga diputuskanlah menutup sementara aktifitas hotel.
Baca Juga: Tiga Polisi Tewas Akibat Bentrok Berdarah dengan TNI Alami Luka Tembak
"Kami sudah membuat jadwal kerja, 2 minggu kerja 2 minggu off, jadi secara bergantian. Tapi karena ke sini-kesini lebih serius, jadi kami mending lokcdown aja," tukasnya.
Penutupan sementara yang dilakukan manajemen hotel, terpaksa membuat sejumlah karyawan pun turut dirumahkan. Namun, diungkapkan Titi, pihaknya sedang melakukan pengajuan agar 55 orang karyawan yang bekerja di Allisa Hotel yang dirumahkan tetap mendapatkan gaji.
"Lockdown sampai batas waktu yang belum ditentukan. Karyawan untuk sementara kami rumahkan dulu. Tapi kami rencananya akan ajukan, kemungkinan dapat 50 persen dari gaji pokok," ungkapnya.
Bahkan, diterangkan Titi, pihaknya hanya merumahkan sementara para karyawan, sehingga jika wabah virus corona sudah berakhir dipastikan mereka akan kembali dipanggil dan bekerja seperti sedia kala.
"Kita tidak akan rekrut karyawan dari luar. Prioritas karyawan lama aja, kasian mereka," ujarnya.
Baca Juga: Ini Identitas 3 Polisi Tewas Akibat Bentrok Berdarah dengan TNI di Papua
Atas penutupan itu, Titi mengaku jika pihaknya harus rela kehilangan omzet yang kerap didapatkan disetiap satu bulannya sekitar Rp 1,2 miliar. Bukan hanya kehilangan omzet, namun pihak manajemen pun tetap harus mengeluarkan biaya perawatan hotel sebesar Rp 350 juta.
Berita Terkait
-
Anggota DPRD Banten Diciduk Polisi Kasus Penipuan! Cek Kosong Rp350 Juta Jadi Biang Kerok
-
Kompolnas Komentari Mobil Dinas Polisi Isi Bensin di SPBU Ciceri yang Disegel: Dalam Penyidikan..
-
Polda Banten Akui Mobil Dinas Polisi yang Isi Bensin di SPBU Ciceri Milik SPN
-
Mobil Dinas Polisi Isi Bensin di SPBU Ciceri yang Disegel, Polda Banten Angkat Suara
-
Mobil Dinas Polisi Diduga Isi Bensin di SPBU Ciceri yang Jual Pertamax Oplosan
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
Pilihan
-
IHSG Susah Gerak, Warga RI Tahan Belanja, Analis: Saya Khawatir!
-
Penurunan Fungsi Kognitif Akibat Kebiasaan Pakai AI: Kemajuan atau Ancaman?
-
'Di Udara' Efek Rumah Kaca: Seruan Perjuangan yang Tidak Akan Pernah Mati
-
Terus Pecah Rekor! Harga Emas Antam 1 Gram Kini Dibanderol Rp1.975.000
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
Terkini
-
BRI Torehkan Prestasi Internasional, Wealth Management Raih Penghargaan Euromoney
-
Ada 25 TPS Rawan di PSU Kabupaten Serang, Polisi Persiapkan Hal Ini
-
Bawaslu Kabupaten Serang Wanti-wanti Paslon Jelang PSU: Jangan Ada Pelanggaran
-
Sejarah PT Krakatau Steel yang Diinisiasi Soekarno, Pembangunannya Sempat Mangkrak
-
Korupsi Pengangkutan dan Pengelolaan Sampah, Kadis dan Kabid DLH Tangsel Jadi Tersangka