SuaraBanten.id - Masker virus corona di Serang, Banten langka. Berdasarkan pantauan di sejumlah waralaba, apotek, dan minimarket di Kota Serang, ketersediaan masker dan antiseptik semakin sulit ditemukan.
Seperti salah satu minimarket di Taman Sari, Kota Serang, yang sudah kehabisan stok dari distributornya.
"Sudah habis, banyak yang nyari (masker dan antiseptik). Biasanya jarang yang beli, ini udah habis. Biasanya empat hari juga dikirim, masker sama antiseptiknya," kata Ahmad Suhadi, saat ditemui di kasir yang dia jaga, Kamis (5/03/2020).
Kelangkaan masker dan antiseptik terjadi di Serang sejak maraknya pemberitaan virus Corona yang menyerang dua warga Depok, Jawa Barat. Terlebih, beredarnya video tenaga medis menggunakan masker dan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap, layaknya menangani pasien Corona yang di Rumah Sakit dr Dradjat Prawiranegara (RSDP) Serang.
Baca Juga: Diterpa Isu Ceraikan Rey Utami, Pablo Benua Bawa-bawa Virus Corona
Kelangkaan dua benda yang di anggap mampu mencegah penularan dan penyebaran virus Corona di Serang dibenarkan oleh pihak kepolisian, yang sudah memeriksa sejumlah apotek, minimarket dan waralaba di Kota Serang.
"Memang dari apotek dan sejumlah toko, terjadi kelangkaan masker dan antiseptik. Mereka belum mendapatkan stock dari distributornya di Jakarta. Kalau di Serang Kota ini, mereka mendapatkannya dari Jakarta," kata Kapolres Serang Kota, AKBP Edhi Cahyono, Kamis pagi.
Pihaknya telah meminta Kasat Reskrim dan Kasat Intelkam untuk memantau arus distribusi masker dan antiseptik di wilayah hukumnya. Hal ini dilakukan guna menghindari permainan harga dan penimbunan kedua barang yang kini menjadi primadona masyarakat.
Dia juga berharap masyarakat tidak memborong barang kebutuhan pokok. Pihak kepolisian menghimbau masyarakat tetap melakukan pola hidup sehat dan tidak panik, jangan mudah percaya dengan informasi yang beredar dan mencari informasi dari sumber terpercaya, seperti Pemda hingga Dinas Kesehatan (Dinkes).
"Saya sudah perintahkan jajaran untuk memantau alur distribusi masker dan antiseptik. Begitupun dengan Babinkamtibmas, sudah saya perintahkan mengecek ketersediaan masker dan antispetik di apotik, waralaba, minimarket," jelasnya.
Baca Juga: Kereta Api se-Jawa Disemprot Cairan Kimia untuk Cegah Virus Corona
Kontributor : Yandhi Deslatama
Berita Terkait
-
Kereta Api se-Jawa Disemprot Cairan Kimia untuk Cegah Virus Corona
-
Selain Dapat 'Tangkal' Virus Corona Covid-19, Jahe Punya 3 Manfaat Ini!
-
Begini Cara Marc Klok Agar Terhindar dari Virus Corona
-
Tak Mau Disebut Tutupi Jumlah Pasien Corona, Moeldoko Beberkan Datanya
-
Dampak Virus Corona di Sektor Otomotif: Putusnya Pasokan Komponen
Terpopuler
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Simon Tahamata Kasih Peringatan Program Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia Terancam Gagal
- Ketegaran Najwa Shihab Antar Kepergian Suami Tuai Sorotan: Netizen Sebut Belum Sadar seperti Mimpi
Pilihan
-
Cinta Tak Berbalas! Ciro Alves Ingin Bertahan, Tapi Persib Diam
-
Kronologis Anak Kepsek di Bekasi Pukul Siswa SMP Gegara Kritik Dana PIP
-
LG Mundur, Danantara Investasi di Proyek Baterai Kendaraan Listrik Bareng CATL
-
Profil Pembeli SPBU Shell di Seluruh Indonesia: Citadel dan Sefas
-
Bareskrim Nyatakan Ijazah SMA dan Kuliah Asli, Jokowi: Ya Memang Asli
Terkini
-
5 Kebiasaan Sehari-hari yang Diam-diam Membuat Tagihan Listrik Membengkak
-
Klaim 9 Link DANA Kaget Hari Ini, Cocok Buat Modal Libur Akhir Pekan
-
Pemkab Serang Siapkan Rp2,2 Miliar untuk Pengadaan Rumah dan Mobil Dinas Ratu Zakiyah
-
5 Link DANA Kaget Hari Ini, Klaim Sekarang Auto Cuan!
-
Jadi Tersangka Usai Minta Jatah Proyek, Kasus Pemerasan Ketua Kadin Cilegon Kembali Mencuat