SuaraBanten.id - Vokalis Jamrud Ikut Ramaikan Ngamen Galang Dana untuk Banjir Lebak
Vokalis Band Rock Jamrud Krisyanto meramaikan cara seniman Pandeglang yang tergabung dalam Sadewa dalam rangka galang dana untuk korban banjir bandang di Kabupaten Lebak, Minggu (19/1/2020). Ia menuturkan terpanggil jiwanya untuk memberikan dukungan kepada para korban.
Bakal calon bupati Pandeglang dalam jalur perorangan itu mengaku turut prihatin dengan kondisi yang menimpa warga Lebak, kendati acara tersebut dilakukannya secara spontan.
"Sebenernya tidak ada niat bernyanyi hanya spontan saja. Karena kebetulan saya lagi ada di Pandeglang. Pas saya jalan ke alun-alun Pandeglang. Ternyata di tempat saya sarapan itu ada acara penggalangan dana buat korban banjir di Lebak," kata Krisyanto kepada Suara.com, Minggu (19/1/2020).
Baca Juga: Korban Banjir Lebak Bangun Sendiri Jembatan Darurat, ke Mana Pemerintahnya?
Selain membawakan lagu, ia juga turut memberikan sumbangan sebagai bentuk keprihatinan dan dukungan untuk warga Lebak. Menurutnya, bencana banjir bandang tersebut, telah memakan korban jiwa dan banyak kehilangan tempat tinggal dan termasuk rumah mereka.
"Saya tertarik juga karena anak-anak muda. Saya juga ikut nyumbang juga walaupun gak besar. Setidaknya simpati saya buat korban banjir ada. Dimana banyak kehilangan rumah, pekerjaan, harta dan nyawa juga, akhirnya saya nyumbang satu dua lagu Sebagai apresiasi saja kepada kelompok Sadewa Pandeglang mencari,"ujarnya.
Ketua Tim pemenangan Krisyanto - Hendra Pranova Irwan Dani mengungkapkan, bencana tersebut harus diambil pelajaran untuk semua orang karena pentingnya menjaga lingkungan terutama hutan. Padahal hutan bisa dijadikan sumber kehidupan.
"Bencana ini menjadi pelajaran kedepan kita harus menjaga lingkungan terutama hutan," ungkapnya.
Bencana banjir bandang, kata Irwan berdasarkan keterangan dari BNPB, hal itu disebabkan karena curah hujan yang tinggi, serta maraknya pertambangan ilegal. Dengan demikian, kata dia, begitu pentingnya menjaga lingkungan.
Baca Juga: Akses Terputus, Korban Banjir Lebak Bikin Pengungsian dan Ronda Swadaya
"Karena berdasarkan keterangan BNPB, bencana itu terjadi karena curah hujan dan hutan yang gundul dan penambangan ilegal. Kita harus sadar dan kedepan kita harus menjaga lingkungan, hutan. Karena hutan itu untuk menjaga anak cucu kita,"tutupnya.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Konser Selebrasi Spektakuler RCTI 35 Bertabur Bintang, Ada Dewa 19 Hingga Jamrud
-
Line Up Fase Pertama The 90's Festival 2024 Terungkap, Ada Ronan Keating Hingga Slank
-
Cerita Suhartono Obati Caleg Stres: Kalah di Pemilu, Uang Habis Ditinggal Anak-Istri
-
Saat Selvi Ananda Dapat Kejutan dari Ribuan Masyarakat Bali, Lagu Selamat Ulang Tahun Jamrud Menggema
-
Jamrud Rilis Lagu "Tentang Dirimu" Tanpa Lirik Konyol
Terpopuler
- Mayjen Purn Komaruddin Simanjuntak Tegaskan Sikap PPAD
- 10 Mobil Bekas buat Keluarga: Harga di Bawah Rp100 Juta, Muat Banyak Orang
- Rekomendasi Mobil Bekas untuk Karyawan Baru Harga Rp50 Jutaan, dengan Pajak di Bawah Rp1 Juta
- 9 HP Oppo yang Mirip iPhone, Performa Bersaing dan Harga Lebih Terjangkau
- Media Asing: Timnas Indonesia Naturalisasi 3 Pemain Bintang
Pilihan
-
Megawati Hangestri Debut Bareng Gresik Petrokimia di Solo? Manajer Beri Bocoran
-
TNI AL Minta Utang BBM Rp3,2 Triliun di Pertamina Diikhlaskan, Bahlil: Kita Kaji
-
Kenakan Ikat Kepala Warna Hitam di Sidang Mediasi Ijazah, Penggugat Minta Jokowi Hadir
-
PPDB Sebentar Lagi, Ini 5 Rekomendasi SMP Negeri Favorit di Pekanbaru
-
5 Rekomendasi Mobil Murah Pajak Terjangkau, Harga Rp 100 Jutaan Saja!
Terkini
-
Tolak Pembabatan Gunung Pinang, Ratusan Warga Kramatwatu Geruduk Kantor Perhutani
-
Di Tengah Dinamika Ekonomi Global, Penyaluran Kredit UMKM BRI Terus Tumbuh Positif
-
Buruan Klaim Saldo DANA Gratis Rabu 30 April 2025, Jangan Sampai Kehabisan!
-
Serela Food Jadi Contoh Bagaimana BRI Perkuat Ekosistem UMKM Inklusif Melalui LinkUMKM
-
Alasan Andra Soni Pilih Ngantor di Tangsel Ketimbang di Wilayah Banten Selatan