SuaraBanten.id - Aksi pembunuhan sesama sahabat baru saja menggegerkan warga Perum Puri Kartika Baru, Kelurahan Tajur, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang, Banten. Hanya karena masalah sepele, Nasrullah (34) tega membunuh temannya sendiri bernama Ahmad Zumaidi (20).
Dari informasi, Nasrullah tega membunuh Ahmad menggunakan sebilah pisau yang ia tusukkan ke tubuh sahabatnya itu.
Insiden berdarah itu terjadi pada Sabtu (13/10/2019) malam. Dari informasi yang diperoleh, pembunuhan itu sebenarnya didasari hal sepele. Di mana Ahmad sebelumnya sempat cekcok dengan Nasrullah.
Perselisihan keduanya diduga akibat Ahmad melemparkan kunci sepeda motor milik Nasrullah. Selain cekcok mulut, keduanya juga terlibat saling baku hantam. Namun oleh warga perumahan sempat dipisahkan.
Meski sudah dipisahkan, ternyata Nasrullah masih menyimpan dendam. Ia sempat pulang ke rumah dan mengambil sebilah pisau. Saat itu, laki-laki yang akrab disapa Mene itu kembali menemui korban dan langsung menikamkan pisau ke tubuhnya.
Setelah aksi penusukkan itu, Mene langsung melarikan diri bersama kekasihnya.
Kasubag Humas Polres Metro Tangerang Kompol Abdul Rachim membenarkan insiden tersebut.
"Pada hari Minggu tanggal 13 Oktober 2019 sekitar jam 00.00 WIB. Saat tim Resmob Polsek Ciledug dipimpin Kanit Reskrim Iptu Irwan Kusuma, sedang melaksanakan giat observasi kewilayahan mendapati laporan dari Polsek Ciledug adanya kejadian penganiayaan mengakibatkan korban meninggal dunia," ujar Rachim.
Atas laporan dari warga, polisi langsung bergerak ke TKP.
Baca Juga: Umumkan Bunuh Tetangga lewat Toa Masjid, Iwan: Semoga Dosa Korban Diampuni
"Selanjutnya kami melakukan penyelidikan terhadap pelaku dan melakukan pengejaran atas informasi yang berhasil kami terima terkait identitas pelaku," kata dia.
Polisi akhirnya berhasil menangkap Nasrullah. Penangkapan itu dilakukan tidak jauh dari perumahan tempat pelaku dan korban tinggal.
"Dia (Nasrullah) kita amankan di Kampung Dukuh Kelurahan Sudimara Selatan. Atas kejadian tersebut, kemudian pelaku berikut barang bukti yang berhasil diamankan tersebut kami bawa ke Polsek Ciledug untuk penyidikan lebih lanjut," Rachim menjelaskan.
Barang bukti yang disita polisi dari adalah sebilah pisau dapur dengan gagang plastik warna hijau dan dua pasang sandal yang diduga milik pelaku dan korban.
"Untuk korban sebelumya sudah dilarikan ke rumah sakit terdekat, namun tidak dapat diselamatkan," imbuh dia.
Kontributor : Muhammad Iqbal
Berita Terkait
-
Umumkan Bunuh Tetangga lewat Toa Masjid, Iwan: Semoga Dosa Korban Diampuni
-
Usai Kumandangkan Azan, Iwan Umumkan via Speaker Masjid: Saya Bunuh Tumin
-
Polisi Bekuk Lelaki yang Tega Aniaya Teman Sendiri hingga Tewas di Ciledug
-
Adopsi Corporate Identity Terkini, Gerai Mazda Hadir di Tangsel
-
Usai Kumandangkan Azan, Iwan Umumkan Membunuh Tumin Lewat Speaker Masjid
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Krisis Sampah di Tangsel, Pengamat: Perpres 109/2025 Tak Berlaku Surut
-
Jadwal KRL Rangkasbitung-Tanah Abang Senin 15 Desember 2025: Keberangkatan Pagi Anti Telat
-
Wakil Kepala BGN Sentil Pedas Mitra MBG: Semangka Setipis Tisu
-
Awas Gelombang Tinggi 2,5 Meter! Polda Banten Minta Nelayan dan Warga Pesisir Puasa Melaut Dulu
-
Pejabat Serang Dilarang Cuti dan 'Minggat' Selama Nataru, Rupanya Ini Alasan Keras Bupati