SuaraBanten.id - Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) menyatakan akan menanggung seluruh biaya rumah sakit hingga proses pemulihan Menkopolhukam Wiranto yang ditusuk oleh pelaku yang diduga masuk jaringan kelompok JAD.
Selain Wiranto, biaya perawatan Kapolsek Menes Kompol Daryanto juga akan ditanggung LPSK.
“Berkaitan dengan itu, LPSK melakukan tugas kami, kami sampaikan ke pihak rumah sakit bahwa kami akan menanggung biayanya, terlepas siapapun, karena namanya korban tak terbatas siapa aja ya yang bisa jadi korban,” ujar Wakil Ketua LPSK, Susilaningtias di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, dilansir Bantennews.co.id (jaringan Suara.com), Kamis (10/10/2019).
Menurut Sulis, LPSK juga akan pergi ke Pandeglang untuk menemui Kompol Daryanto. Di mana pihaknya akan berkordinasi dengan Polri terkait insiden penusukan itu.
“Besok (Jumat hari ini) rencananya LPSK akan turun ke Serang dan Pandeglang, terus kordinasi dengan Bareskrim dengan Densus, dan dengan polsek setempat, karena Pak Kapolsek kan ada yang terluka ya,” kata Sulis.
Sulis mengatakan, LPSK tidak pandang bulu untuk melindungi siapapun, termasuk Wiranto dan korban lainnya. LPSK menjalankan tugas dan fungsi sesuai undang-undang.
“Kami tidak terbatas, karena siapa pun yang menjadi korban, kami tidak melihat status para korban ini. Kalau korban? maka kewajiban LPSK adalah untuk segera memberikan bantuan medis, biologis, psycho social, termasuk juga nanti misalnya memfasilitasi kompensasi,” Sulis menjelaskan.
Diketahui, Wiranto ditusuk oleh pelaku bernama Syahrial Alamsyah alias Abu Rara saat melakukan kunjungan kerja di Pandeglang, Banten, Kamis (10/10/2019), pukul 11.50 WIB.
Mantan Panglima ABRI itu menderita dua luka tusukan di bagian depan tubuhnya.
Baca Juga: Dijemput Pakai Barakuda, Pelaku Penusukan Wiranto Dibawa Tim Densus 88
Selain Wiranto, Kapolsek Menes Kompol Daryanto ikut terluka. Dia diserang oleh Fitria, istri penusuk Wiranto. Fitria berpura-pura bersalaman, lalu melakukan penyerangan.
Berita Terkait
-
5 Berita Kesehatan Populer: Pertolongan Pertama Luka Tusuk, Mitos Begadang
-
Wiranto Ditusuk, Krisdayanti Akui Pengamanan Longgar saat Kejadian
-
Dijemput Pakai Barakuda, Pelaku Penusukan Wiranto Dibawa Tim Densus 88
-
MUI Sebut Penusukan Wiranto Perbuatan Tercela dan Jauh dari Ajaran Agama
-
Jaksa Agung Ungkap Kondisi Wiranto Usai Operasi
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Dicibir Makin Liar Usai Copot Hijab, Olla Ramlan: Hidup Harus Selalu...
Pilihan
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
Terkini
-
Darurat Sampah Serang: Kepala Desa Diberi Mandat Atasi Krisis!
-
Deklarasi DPW PPP Banten Disoal, 3 DPC Nyatakan Tetap Setia pada Mardiono
-
BRI Berdayakan UMKM Fashion Bandung hingga Tembus Pasar Internasional
-
Kejari Kota Tangerang Geledah Kantor PT ASM: Usut Dugaan Korupsi Proyek PT Angkasa Pura Kargo
-
Tragis! Bocah Kendarai SUV Sebabkan Kecelakaan Maut di BSD, Satu Tewas