SuaraBanten.id - Kedua pelaku penusukan Menkopolhukam, Wiranto, telah dibawa ke Jakarta dari Menes, Kabupaten Pandeglang, Banten. SA dan FD dijemput oleh tim Densus 88 Mabes Polri di Mapolsek Menes menggunakan kendaraan barakuda dengan pengawalan ketat.
Kedua pelaku diserahkan oleh Kapolda Banten, Irjen Pol Tomsi Tohir kepada tim Densus 88 Mabes Polri, pada Kamis (10/10/2019) sekitar pukul 17.30 WIB.
"Kedua tersangka suami istri telah kita amankan dan kita serahkan ke tim Densus Mabes Polri untuk dilakukan pendalaman dan saat ini sudah di Jakarta," kata Kabid Humas Polda Banten, Kombes Pol Edy Sumardi, di Mapolsek Menes, pada Jumat (11/10/2019) dini hari.
Usai peristiwa penusukkan Wiranto, Kapolda Banten telah memerintahkan jajarannya meningkatkan pengamanan dan patroli di wilayah hukum Polda Banten. Hal itu guna mencegah hal yang tak di inginkan.
Wilayah hukum Polda Banten yakni Polres Cilegon, Polres Serang Kota, Polres Serang, Polres Pandeglang, Polres Lebak dan Polres Metro Tangerang (Kabupaten Tangerang). Sedangkan wilayah Polresta Tangerang dan Polres Tangsel, masuk ke dalam Polda Metro Jaya (PMJ).
"Situasi (di Banten) aman, kondusif, penjagaan kita tingkatkan," katanya.
Tim Densus 88 dan Polda Banten di akui Eddy telah menggeledah rumah kontrakan pelaku penusukkan terhadap Wiranto. Namun dia tidak mengetahui barang apa saja yang dibawa untuk diteliti oleh tim dari Mabes Polri.
"Tadi sempat dilakukan penggeledahan untuk menguatkan upaya pelaku terhadap penganiayaan (penusukkan) yang dilakukan hari ini," imbuh dia.
Kontributor : Yandhi Deslatama
Baca Juga: MUI Sebut Penusukan Wiranto Perbuatan Tercela dan Jauh dari Ajaran Agama
Berita Terkait
-
MUI Sebut Penusukan Wiranto Perbuatan Tercela dan Jauh dari Ajaran Agama
-
Jaksa Agung Ungkap Kondisi Wiranto Usai Operasi
-
Marah ke Penusuk Wiranto, Bupati Pandeglang: JAD Harus Enyah dari Bumi
-
Anggota TNI hingga Ulama Ikut Luka-luka saat Wiranto Ditusuk Teroris
-
Ryamizard: Pengawal Tak Ada yang Jaga Wiranto di Belakang
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
Pengeroyokan Jurnalis: Polisi Tangkap 2 Sekuriti PT Genesis, Propam Selidiki Keterlibatan Oknum
-
Ada Beking Oknum Aparat? PWI Cilegon Desak Kapolda Baru Sikat Pelaku Pengeroyokan 8 Wartawan
-
Polisi Buru Pelaku Pengeroyokan Humas KLH dan Wartawan di Serang
-
Sidak KLHK Berujung Ricuh di Serang, Wartawan dan Pegawai Humas Dianiaya Ormas Hingga Oknum Brimob
-
Kronologi Pengeroyokan 8 Jurnalis di Pabrik Limbah Serang, AJI Desak Polisi Usut Tuntas