Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Selasa, 13 Agustus 2019 | 12:44 WIB
Korban pembunuhan 1 keluarga Siti Saadiah (Bantennews.co.id)

SuaraBanten.id - Kepolisian Polres Serang, Banten menduga keluarga Rustadi dibunuh saat tengah istirahat di rumahnya. Sampai kini jenzah Rustadi dan anaknya Alwi tengah diautopsi.

Kasatreskrim Polres Serang Kota AKP Ivan Adhittira menjelaskan motif pembantaian keluarga yang juga merenggut satu nyawa anak kecil terus di dalami pihak kepolisian. Sembari menunggu hasil resmi dari dokter forensik RSUD Serang, pihak kepolisian tengah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

"Untuk motif masih kita dalami, namun berdasarkan temuan kami di TKP, ini pembunuhan. Nanti dari dokter forensik (melaporkan) apa ada tanda-tanda perlawanan atau korban sedang beristirahat (saat dibunuh)," jelas di lokasi kejadian, Selasa (13/8/2019).

Tak ada barang yang hilang dalam pembunuhan satu keluarga di Kampung Gegeneng, Desa Sukadalem, Kecamatan Waringin Kurung, Kabupaten Serang, Banten. Polisi pun masih mencari motif pembunuhan satu keluarga itu.

Baca Juga: Alwi, Anak Korban Pembantaian Satu Keluarga di Serang Berusia 4 Tahun

Rustadi (33) dan anaknya Alwi (4) tewas. Sementara istri Rustadi, Siti Saadiah selamat. Tapi kritis.

"Dugaan sementara ini korban pembunuhan. Karena berdasarkan olah TKP sementara, tidak ada barang-barang milik korban yang hilang," kata Ivan Adhittira.

Siti Saadiah dibawa ke RSUD Cilegon oleh pihak kepolisian dibantu warga sekitar.

Kata Ivan, korban pertama kali ditemukan oleh tetangganya yang akan mengambil perkakas bahan bangunan untuk membangun rumah.

"Korban pertama kali ditemukan oleh teman kerjanya, pas mau ngambil alat-alat kerja. Temanya ini mencium bau amis, pas ke dalam korban sudah pada tergeletak di ruang tamu rumahnya," terangnya.

Baca Juga: Pembantaian Satu Keluarga di Serang, Mayat Bapak dan Anak Tergeletak

Berdasarkan pantauan dilokasi, rumah korban yang temboknya masih terlihat batu batanya itu sudah terpasang garis polisi dan dijaga petugas kepolisian. Jenazah Rustadi dan anaknya yang baru berusia 4 tahun, dibawa ke RSUD Serang guna dilakukan otopsi.

Kontributor : Yandhi Deslatama

Load More