Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Rabu, 03 Juli 2019 | 13:03 WIB
Sekda Kota Tangerang Dadi memberikan keterangan usai menggelar konferensi pers. [Suara.com/Muhammad Iqbal]

SuaraBanten.id - Amelia Fitria, seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) yang sempat membuat viral jagad media sosial lantaran menghina seorang pembantu rumah tangga (PRT), kini mendapat pembinaan di Kecamatan Periuk, Kota Tangerang, Banten.

Selain itu, untuk mendalami kasus ini Polres Metro Tangerang melibatkan tim Siber Polda Metro Jaya.

Belakangan, media sosial dihebohkan dengan munculnya unggahan dalam status media sosial Facebook yang berisi tentang hinaan kepada seorang PRT. Alhasil, postingan tersebut dibanjiri komentar dari warganet.

Sebelumnya dalam konferensi pers, Amelia mengaku akunnya diretas seseorang. Dia tidak mengakui unggahan tersebut dibuat olehnya sendiri. Untuk menepis hal tersebut, Amelia kemudian melaporkan ihwal kejadian ini ke Mapolres Metro Tangerang.

Baca Juga: Dua Emak-emak Nyaris Senggol Bacok saat Tonton Glenn dan Tompi, Video Viral

Meski demikian, Badan Kepegawaian dan Pembinaan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) tetap melakukan upaya pembinaan terhadap Amelia. Hal tersebut diungkapkan Kepala Bidang Pembinaan Aparatur pada BKPSDM Kota Tangerang Ciprianus Suhud Muji kepada Suara.com.

"Iya benar yang bersangkutan kini masih kita berikan pembinaan di Kecamatan Periuk, Kota Tangerang," ucapnya pada Suara.com Rabu, (3/7/2019).

Kata Cipri, pembinaan yang dilakukan terhadap pegawai Inspektorat Kota Tangerang ini sudah sesuai dengan prosedur yang berlaku. Menurutnya, setiap ASN yang diduga melakukan pelanggaran harus diproses sesuai aturan yang berlaku.

"Kan memang sudah aturannya kami memberikan pembinaan kepada ASN yang diduga melakukan pelanggaran. Tapi memang saat ini belum bisa dipastikan yang bersangkutan itu bersalah atau tidak," kata Cipri.

Namun demikian Cipri menerangkan seluruh ASN yang ada di Pemerintah Kota Tangerang tidak melanggar aturan maupun kode etik yang telah ditetapkan. Terlebih lagi berurusan dengan hukum.

Baca Juga: Muslimah dari Semarang Salami Paus Fransiskus di Vatikan, Fotonya Viral

"Kita jelas tidak boleh melanggar yah. Apalagi sampai berurusan dengan hukum, jadi harus benar benar hati- hati dalam bersikap," ujarnya.

Load More