SuaraBanten.id - Satu anggota Polsek Mandalawangi, Kabupaten Pandeglang, Banten, bernama Brigadir Toama Sugara (28) menjadi korban penusukan saat melakukan pengamanan arus mudik dan wisata.
Peristiwa terjadi di Pertigan Kadu Maria Kampung Sawah, Desa Cikoneng, Kabupaten Pandeglang, Jumat (7/6/2019).
Pelaku diketahui bernama Daman (34) warga Kampung Cikoneng RT1/2, Desa Cikoneng, Kecamatan Mandalawangi, Kabupaten Pandeglang.
Belum diketahui motif pelaku hingga nekat melakukan penusukan terhadap petugas kepolisian yang sedang bertugas. Kekinian, Daman sudah ditangkap.
Baca Juga: Hingga Lebaran, Arus Mudik Penumpang KA di Daop 7 Masih Tinggi
Kabid Humas Polda Banten Ajun Komisaris Besar Edy Sumardi mengatakan, peristiwa terjadi sekitar pukul 14.30 WIB.
Saat itu korban tengah bertugas pada Ops Ketupat seperti biasa. Tiba-tiba saja pelaku menusuk korban.
“Sebelum melakukan penusukan, pelaku menghampiri korban yang sedang berdiri melaksanakan tugas. Lalu pelaku langsung menusuk menggunakan pisau kecil ke arah kanan dan langsung menusuk ke pipi sebelah kanan korban. Setelah itu pelaku melarikan diri,” ujarnya seperti diberitakan Bantennews.co.id—jaringan Suara.com, Sabtu (8/6/2019).
Setelah mendapatkan serangan, Brigadir Toama Sugara langsung memberikan perlawanan dengan mengeluarkan dua tembakan peringatan ke udara.
“Namun pelaku tidak menghiraukan tembakan peringatan, akhirnya pelaku dikejar oleh korban dan warga, kemudian dilumpuhkan menggunakan tembakan ke arah paha kanan.”
Baca Juga: Pospam Kartasura Kembali Difungsikan Untuk Pemantauan Arus Mudik
Sementara korban mengalami luka tusuk di pipi sebelah kanan. Korban dan pelaku sudah dilakukan perawatan medis di Puskesmas Mandalawangi.
Kapolres Pandeglang Ajun Komisaris Besar Indra L Amstono mengatakan, telah melakukan penyelidikan sementara dengan mengumpulkan keterangan dari pihak keluarga Daman (34).
“Berdasarkan hasil keterangan dan analisis sementara, pelaku mengalami gangguan kejiwaan sejak 2014 lalu. Dalam masa pengobatan atau berobat jalan dari seorang dokter di Puskesmas Mandalawangi,” terangnya.
Kendati demikian, polisi akan melakukan upaya penyelidikan lebih lanjut dan mengumpulkan informasi.
“Kami tetap melakukan penyelidikan dan masih mendalami motif lain si pelaku. Pelaku merupakan warga Cikoneng Mandalawangi,” terangnya.
Berita Terkait
-
Kronologi 3 Siswa SDIT ICMA Dipulangkan Paksa Gegara Nunggak Biaya Sekolah Rp42 Juta
-
Riwayat Pendidikan Rizki Natakusumah, Suami Beby Tsabina yang Jadi Perhatian Gegara Dinasti Politik
-
Heboh! Dinasti Pandeglang vs Dinasti Jokowi, Netizen: "Pantes Negeri Gak Maju"
-
Dijuluki 'Kaesang versi Pandeglang', Segini Harta Kekayaan Rizki Natakusumah
-
Gabungan Harta Kekayaan Mertua Beby Tsabina, Dituding Bangun Politik Dinasti
Terpopuler
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Beda Respons Ariel NOAH dan Raffi Ahmad Kunjungi Patung Yesus Sibea-bea
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Innalillahi, Elkan Baggott Bawa Kabar Buruk Lagi H-1 Timnas Indonesia vs Jepang
Pilihan
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
-
Penyerangan Brutal di Muara Komam: Dua Korban Dibacok, Satu Tewas di Tempat
-
Kata Irfan Setiaputra Usai Dicopot Erick Thohir dari Dirut Garuda Indonesia
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Spek Gahar, Terbaik November 2024
Terkini
-
Persatuan Guru Nahdlatul Ulama Tangerang Tanggapi Kericuhan Konfercab
-
Pelaku Penganiayaan Sekuriti di Serang Ditangkap, Salah Satunya Anak Anggota DPRD Banten
-
Truk Tanah di Teluknaga Tangerang Lindas Bocah 9 Tahun Hingga Kakinya Remuk
-
Ustaz di Serang Dipolisikan Gegara Remas Payudara Seorang Remaja Putri
-
Dewan Pers Dukung Penuh BRI Fellowship Journalism 2025