Kazakhstan Semakin Mencekam, Aparat Polisi Dipenggal di Kerusuhan

Beberapa jam setelah kedatangan Rusia, dikabarkan tembakan makin terdengar mengarah ke pengunjuk rasa. Diketahui pula bahwa telah ditemukan 18 polisi tewas.

Hairul Alwan
Sabtu, 08 Januari 2022 | 09:00 WIB
Kazakhstan Semakin Mencekam, Aparat Polisi Dipenggal di Kerusuhan
Mobil polisi terbakar saat aksi protes menentang kenaikan harga LPG, menyusul keputusan otoritas Kazakh untuk mencabut batas harga pada bahan bakar gas cair, di Almaty, Kazakhstan, Selasa (4/1/2022). [Dok.Antara]

Antrean bensin juga membludak di kota seiring protes yang terjadi. Penduduk juga susah membeli makanan. Bukan hanya itu, harga sulit mengakses uang tunai. Pasalnya pemerintah mematikan total sambungan internet.

Rusia sendiri memimpin “mini NATO” CSTO, Organisasi Perjanjian Keamanan Kolektif, yang berisi lima negara bekas Uni Soviet termasuk Kazakhstan. Sekitar 2.500 tentara akan datang ke Kazakhstan dalam sepekan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini