SuaraBanten.id - Sebuah bangunan sekolah Taman Kanak-Kanak (TK) Putra Winaya di Pandeglang, tepatnya di Desa Montor, Kecamatan Pagelaran rusak.
Peristiwa itu disebabkan pohon yang berada di sekolah TK tersebut roboh dan menimpa sekolah pada Jumat 19 November 2021 kemarin.
Kepala TK Putra Winaya Desa Montor, Eroh Ropiah mengungkapkan, pohon tumbang yang menimpa bangunan sekolahnya terjadi pada Jumat 19 November 2021 sekitar pukul 9:00 WIB.
“Semua bangunan sekolah hancur karena pohon melinjo tumbang tepat pada gedung TK itu. Kini gedung TK yang kami kelola belum bisa digunakan lagi,” ungkap Eroh kepada BanteHits.com -jaringan Suara.com, Sabtu (20/11/2021).
Baca Juga:Klaster Covid-19 di Sekolah Terus Meningkat, Wali Kota Depok Keluarkan Kebijakan Ini
Untungnya, saat peristiwa terjadi siswa-siswi di sekolah TK tersebut sedang diliburkan. Sehingga bencana itu tidak memakan korban jiwa, namun bangunan sekolah tidak bisa digunakan untuk kegitan belajar mengajar (KBM).
“Sementara ini sebelum bangunan sekolah diperbaiki, rencana kami akan berupaya mencari bantuan tenda. Supaya KBM siswa tetap berjalan,” katanya.
Eroh mengaku, belum melaporkan peristiwa tersebut kepada pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) dan BPBD Pandeglang.
Hanya saja hari ini dirinya akan menghadap pihak desa setempat untuk bagaimana mekanisme laporan dampak bencana tersebut.
“Hari ini saya dipanggil pihak desa, untuk membuat laporan ke Pemkab Pandeglang atas bencana yang menimpa sekolah kami ini,” ujarnya.
Baca Juga:Heboh Video Tanpa Busana yang Diduga Diperankan Siswi Sekolah Menengah di Kudus
Pihaknya pun berharap, agar Pemda Pandeglang bisa segera membantu untuk perbaikan kembali sekolah TK Putra Winaya yang hancur akibat tertimpa pohon tumbang tersebut. Supaya, KBM siswa TK Putra Winaya segera kembali normal.
“Mudah – mudahan setelah kami ajukan, Pemda Pandeglang segera menurunkan bantuan, supaya kegiatan belajar siswa bisa normal lagi. Namun untuk sementara, kami akan mendirikan tenda dulu,” tutupnya.