Dalam kesempatan itu, Rocky Gerung menyatakan akun Twitternya diretas Oktoer 2019 dan sejak saat itu ia tak memiliki akun Twitter lagi.
Sejak saat itu pula, banyak akun palsu di Twitter maupun media sosial lainnya yang mengatasnamakan Rocky Gerung beredar luas, bahkan dengan jumlah followers yang fantastis.
“Ya itu, banyak akun yang setelah akun (Twitter) saya dirampok, lalu muncul akun abal-abal ini. Juga Instagram ada yang 500.000 pengikutnya dia pakai buat mengiklankan obat kuat,” tuturnya lagi.
“Jadi sekali lagi, yang pakai nama saya itu bertobatlah. Jangan sampai saya yang kena delik karena berkali-kali saya dilaporin, padahal itu akun palsu saya,” tandas Rocky Gerung.
Baca Juga:Akui Kehebatan Pemimpin China, Netizen Sebut Prabowo Mendadak China
