Pelaku, bahkan mengancam akan membacok korban jika menolak memberikan uang tersebut.
"Total kerugian sebanyak Rp50 juta hasil penjualan selama tiga hari. Prose perampokan berlangsung selama 15 menit," sebutnya.
Joko pun membenarkan, bahwa satu pelaku yang merampok dengan golok itu memakai seragam Alfamart.
Pihaknya pun masih mendalami, satu pelaku tersebut masih berstatus pegawai aktif Alfamart atau tidak.
Baca Juga:Pemotor Patah Kaki Jatuh dari Jembatan Tegal Rotan ke Tol Jakarta-Serpong
"Betul, satu pelaku memakai atribut seragam Alfamart. Soal status masih bekerja atau tidak masih kita dalami, karena keterangan saksi tidak kenal dengan pelaku," terang Joko yang baru menjabat satu hari sebagai Kanit Reskrim Polsek Serpong.
Hingga saat ini, Joko belum berhasil mengidentifikasi para perampok bersajam itu. Hal itu, lantaran dalam rekaman CCTV, pelaku mengenakan helm dan masker.
"Identifikasi pelaku masih kita lakukan baik dari rekaman CCTV dan keterangan saksi," ungkapnya.
Dia meminta, perampokan tersebut harus dijadikan pelajaran bagi semua minimarket yang ada di Serpong.
"Tutup rapat pintu dan kunci dari dalam saat menghitung uang hasil penjualan. Jangan sampai ada kesempatan bagi pelaku kejahatan," pungkasnya.
Baca Juga:Pemotor Terjun Bebas ke Tol dari Flyover Tegal Rotan, Penerangan Bakal Ditambah
Kontributor : Wivy Hikmatullah