Ia berharap warganya bisa mendapatkan bantuan dampak dari pandemi Covid-19.
"Mudah-mudahan nanti kan masih ada dari provinsi, Kabupaten dan BLT dana desa, harapnya ke-cover semua," ungkapnya.
Polemik serupa terjadi di Desa Girijaya, Kecamatan Saketi. Dari 172 orang calon penerima, hanya 152 orang yang betul-betul sebagai calon penerima. Sisanya 6 orang meninggal dunia, 1 orang penerima PKH, 1 orang KKS dan 8 orang penerima Jamsosratu.
"Sisanya pindah (domisili), double nama dan transmigrasi 1 orang," kata Kepala Desa Girijaya Tedi Setiadi.
Baca Juga:Layani Lelaki Hidung Belang, Seorang WTS Tak Tahu Dibayar Pakai Uang Palsu
Kontributor : Saepulloh