- Polisi telah mendapat informasi keberadaan siswi SMA yang hilang tersebut
- Polisi melakukan penelusuran dan pelacakan saluran handphone yang dibawa oleh siswi
- Kepolisian masih mengumpulkan keterangan saksi sekaligus pelapor dari pihak keluarga
SuaraBanten.id - Penyidik Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Metro Tangerang Kota, Polda Metro Jaya, berhasil mendeteksi keberadaan siswi SMA Strada St Thomas Aquino, Karawaci, berinisial MG (16) yang dilaporkan hilang tanpa jejak selama sepekan.
Kasatreskrim Polres Metro Tangerang Kota Kompol Awaludin Kanur di Tangerang, mengatakan bahwa saat ini pihaknya telah mendapat informasi keberadaan siswi SMA yang hilang tersebut.
Dimana, katanya, berdasarkan hasil penelusuran dan pelacakan melalui saluran handphone yang dibawa oleh siswi itu berada di wilayah Manggarai, Jakarta Selatan.
"Dapat informasi bahwa kebetulan HP siswi itu hidup, makanya kita langsung ke sana. Kebetulan sempat komunikasi hidup dan dari hasil lidik ada di sana daerah Manggarai," jelasnya.
Ia bilang, jajaran kepolisian masih mengumpulkan keterangan saksi sekaligus pelapor dari pihak keluarga serta pihak sekolah yang terakhir melihatnya sebelum dilaporkan hilang.
"Kita bilang aja dapat informasi bahwa dapet-nya di daerah Manggarai. Sekarang lagi coba dicari, dilidik di sana," tuturnya.
Sementara itu, menanggapi terkait isu keterlibatan jaringan kejahatan terorganisir atau penculikan pada kasus kehilangan siswi ini, Awaludin tidak mau bersepekulasi dalam dugaan tersebut.
Namun, ditegaskanya, jajarannya kini tengah fokus menyelidiki keberadaan dari siswi SMA itu.
"Belum-belum. Karena kalau penculikan biasanya ada yang diinginkan dari pelaku. Kalau saat ini kan belum ada informasi itu, tapi kita nanti dalami," ungkap dia.
Baca Juga: Tragis! Siswa Pahoa Tewas Terjatuh dari Lantai 8 Sekolah, Ini Kata Polisi
Orang tua MG, Yohanes Hany mengatakan bahwa anaknya telah dilaporkan hilang sejak Rabu (5/11) lalu dan hingga kini belum mengetahui keberadaannya.
"Sejak Rabu 05 Noveber 2025 anak kami tidak pulang, dilarikan oleh laki-laki yang terduga juga otak kejahatan terorganisir," tuturnya.
Yohanes menduga, kehilangannya MB ada keterlibatan jaringan kejahatan terorganisir atau penculikan oleh seorang laki-laki tak dikenal.
"Nomor HP sudah tidak aktif sehingga tidak bisa dilacak oleh kami," ucapnya.
Ia mengaku, kini pihaknya telah melaporkan kejadian ini ke pihak aparat penegak hukum setempat.
Selain itu, dirinya berharap agar masyarakat bisa membantu menginformasikan apa bila menemukan anaknya tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- Terbongkar dari Tato! Polisi Tetapkan Pria Lawan Main Lisa Mariana Tersangka Kasus Video Porno
- Buntut Tragedi SMA 72 Jakarta, Pemerintah Ancam Blokir Game Online Seperti PUBG
Pilihan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
Terkini
-
Siswi SMA yang Hilang Seminggu Terdeteksi di Daerah Ini, Polisi Bergerak Cepat
-
Aktor di Balik Kasus Penipuan Tangerang Diringkus di Kampung Halaman, Sempat Lolos dari Hukuman
-
Desa BRILiaN Jadi Pilar Transformasi Ekonomi Lokal, Wujud Komitmen BRI Bangun dari Desa
-
Waspada! Ancaman TBC Mengintai, Banten Puncaki Daftar Penemuan Kasus Tertinggi
-
Korban Bullying Kritis Dipukul Kursi Sekolah, KPAI Desak Kasus di SMPN 19 Tangsel Wajib Diproses