SuaraBanten.id - Nilai transaksi pada event Cilegon Expo 2024 selama 5 hari terbilang fantastis yakni lebih dari Rp10 miliar. Jumlah tersebut melampaui target sebesar awal yakni Rp5 miliar.
Perhitungan perputaran uang di event Cilegon Expo 2024 itu diperoleh dari laporan tenant-tenant yang terdaftar pada agenda yang menjadi rangkaian HUT ke-25 Kota Cilegon.
Diketahui, Cilegon Expo 2024 digelar sejak 3 hingga 7 Mei 2024 di Alun Alun Kota Cilegon, Banten atau hanya selama lima hari.
“Dari laporan setiap tenant atau stand di Cilegon Expo 2024, jumlah akumulasi transaksi hingga penutupan acara pada Selasa (7/5) kemarin mencapai Rp 10 miliar lebih. Angka ini melebihi target sebesar Rp 5 miliar,” kata Direktur PT Dwipa Selaku Panitia Penyelenggaran Event Organizer (EO) Cilegon Expo 2024, Aden Sunandar.
Pria yang akrab disapa Aden menyebut, jumlah transaksi tersebut diperoleh dari laporan setiap tenant yang disampaikan kepada panitia setiap hari, terutama tenant yang melakukan transaksi jual beli seperti UMKM.
"Lebih dari 90 persen Cilegon Expo 2024 diisi oleh konten lokal, mulai dari EO, panitia, pengisi acara hingga peserta pameran, termasuk para pegiat UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) yang merupakan asli masyarakat Kota Cilegon. Masyarakat tidak hanya menyaksikan acaranya namun juga terjadi transaksi," ungkapnya.
Aden mengungkapkan, pihaknya telah berusaha maksimal untuk menyuguhkan fasilitas dan berbagai acara sebagai upaya untuk menambah kemeriahan Cilegon Expo 2024.
"Kami juga berkomitmen untuk menghadirkan rasa aman dan nyaman kepada para pengunjung. Kami telah menyiapkan tim yang mobile setiap satu jam untuk membawa tempat sampah dan membersihkannya diseluruh area Cilegon Expo," paparnya.
Kata Aden, jumlah pengunjung selama acara Cilegon Expo 2024 mencapai puluhan ribu lebih tepatnya sekira 30.000 orang dengan rata-rata 6.000 pengunjung setiap harinya.
"Alhamdulillah antusiasime masyarakat yang datang ke Cilegon Expo sangat tinggi, sehingga nilai transaksi jual beli disetiap tenant juga lumayan besar," ujarnya.
"Kami berharap, ke depan diberikan kesempatan kembali menyelenggarakan Cilegon Expo 2025 dengan persiapan yang lebih baik lagi,” jelasnya.
Sementara itu, Wali Kota Cilegon Helldy Agustian menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya Pameran Cilegon Expo 2024.
"Ini sangat semarak dan meriah, masyarakat sangat antusias menghadiri pameran ini," katanya. (ADV)
Berita Terkait
-
Kisah Pilu Keluarga Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Tol Cipularang, Tinggal di Rumah Tak Layak, Anak Putus Sekolah
-
Firasat Istri Sopir Truk Sebelum Kecelakaan Tol Cipularang: Jantung Deg-degan, Anak Nangis Terus
-
Keluarga Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Tol Cipularang Mohon Keringanan Hukuman: Anak-Anaknya Masih Kecil
-
Kabar Nahas Kecelakaan Tol Cipularang Buat Istri Sopir Truk Pingsan dan Tak Bisa Tidur Nyenyak
-
Guru Honorer Tewas di Tahanan Polda Banten Disebut Bunuh Diri, Propam Turun Tangan Periksa Penyidik
Terpopuler
- Mees Hilgers: Saya Hampir Tak Melihat Apa Pun Lagi di Sana
- Coach Justin Semprot Shin Tae-yong: Lu Suruh Thom Haye...
- Jurgen Klopp Tiba di Indonesia, Shin Tae-yong Out Jadi Kenyataan?
- Saran Pelatih Belanda Bisa Ditiru STY Soal Pencoretan Eliano Reijnders: Jangan Dengarkan...
- Elkan Baggott Disuruh Kembali H-1 Timnas Indonesia vs Arab Saudi: STY Diganti, Lu Bakal Dipanggil
Pilihan
-
Hyundai All New Santa Fe Langsung Jadi Juara SUV Hybrid, Honda CR-V Minggir Dulu
-
Begini Tampang Sedih Pemain Arab Saudi usai Dipecundangi Timnas Indonesia
-
Timnas Indonesia Ungguli Arab Saudi, Ini 5 Fakta Gol Marselino Ferdinan
-
Profil Hendry Lie: Kekayaan, Bisnis dan Kasus Hingga Jadi Tersangka Korupsi Timah
-
Tantangan Pandam Adiwastra Janaloka dalam Memasarkan Batik Nitik Yogyakarta
Terkini
-
Tabrakan Mobil Polisi di Cadasari Pandeglang Diduga Dipicu Karena ODGJ Ngamuk
-
AC Terasa Kurang Dingin? Ini Kemungkinan Penyebabnya
-
Persatuan Guru Nahdlatul Ulama Tangerang Tanggapi Kericuhan Konfercab
-
Pelaku Penganiayaan Sekuriti di Serang Ditangkap, Salah Satunya Anak Anggota DPRD Banten
-
Truk Tanah di Teluknaga Tangerang Lindas Bocah 9 Tahun Hingga Kakinya Remuk